Pemkot Jakarta Pusat Kaji Relokasi PKL di Sabang

Reporter

Antara

Kamis, 16 Januari 2020 14:50 WIB

Penjual kopi keliling berjualan di atas trotoar Jalan Jendral Sudirman, Senayan, Jakarta, Selasa, 23 April 2019. Menurut Arifin, izin berdagang di atas trotoar hanya berlaku di tempat-tempat tertentu yang sudah ditetapkan oleh Gubernur Anies Bawedan, seperti di Jalan Sabang, Jakarta Pusat. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Pusat akan mengkaji ulang penataan pedagang kaki lima (PKL) di kawasan Sabang atau Jalan Haji Agus Salim yang menuai kritik. Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, Irwandi, mengatakan tengah mencari relokasi yang pas untuk pedagang.

"PKL yang jelas tetap akan kami tata. Kalau perlu kami carikan relokasi. Tapi yang tidak jauh dari situ (Sabang). Kami akan kaji lagi, yang jelas akan kami tata PKL ini," kata Irwandi, Kamis, 16 Januari 2020.

Menurut dia, PKL yang akan direlokasi nantinya akan ditata sesuai lahan yang tersedia. Jika mengikuti saran DPRD DKI Jakarta agar dipindahkan ke Thamrin 10 maka sudah tidak ada tempat untuk para PKL itu. "Kami tergantung lahan yang akan menyesuaikan. Konsepnya terbuka seperti Kuliner Kampung 5 BSM Sabang," ujar Irwandi.

Ia menuturkan ada sebanyak 50 pedagang kaki lima yang bakal ditata. Dengan penataan tersebut toko maupun kios yang sudah ada dapat dipandang pengunjung kawasan kuliner Sabang tanpa terhalangi oleh PKL.

Sebelumnya, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Zita Anjani meminta rencana relokasi PKL di kawasan Sabang dialihkan ke pusat kuliner baru, yakni di Thamrin 10, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat. "Di Sabang ini kami tahu sudah lama kawasannya. Bahkan Nasi Padang-nya saja dari 1958. Mereka kontribusi ke DKI dan sebagainya," kata dia.

Zita menilai bila ada PKL yang baru datang lebih baik ditempatkan di Thamrin 10. Menurut dia, hal tersebut akan berefek sangat baik. Menurut dia, kondisi kawasan Sabang atau Jalan Haji Agus Salim akan lebih rapi sementara PKL juga bisa melanjutkan mencari rezekinya.

Paguyuban Pengusaha Sabang menolak rencana revitalisasi trotoar kawasan Sabang oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Anggota tim kuasa hukum Paguyuban Pengusaha Sabang, Nasatya, mengatakan pengusaha yang tergabung dalam Paguyuban, keberatan dengan rencana penataan kawasan kuliner itu.

"Pengusaha keberatan revitalisasi trotoar karena takutnya minat beli konsumen berkurang," kata Nasatya saat mengikuti audiensi dengan pemerintah dan legislatif di kantor DPRD DKI, Rabu, 15 Januari 2019. Total ada 50 pengusaha yang tergabung dalam Paguyuban Pengusaha Sabang.

IMAM HAMDI


Advertising
Advertising

Berita terkait

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

30 hari lalu

Sederet Aktivitas Terlarang di Malioboro Saat Libur Lebaran, PKL Liar Sampai Merokok Sembarangan

Satpol PP Kota Yogyakarta mendirikan Posko Jogoboro untuk pengawasan aktivitas libur Lebaran khusus di kawasan Malioboro mulai 8 hingga 15 April 2024

Baca Selengkapnya

Rumah Nemo, Spot Diving Baru untuk Melihat Ikan Badut di Pulau Weh Sabang

3 Maret 2024

Rumah Nemo, Spot Diving Baru untuk Melihat Ikan Badut di Pulau Weh Sabang

Spot diving baru Rumah Nemo diresmikan dalam rangkaian Sabang Marine Festival 2024

Baca Selengkapnya

Tour de Sabang Diikuti 121 Pesepeda, Jadi Bagian dari Sabang Marine Festival 2024

22 Februari 2024

Tour de Sabang Diikuti 121 Pesepeda, Jadi Bagian dari Sabang Marine Festival 2024

Para pesepeda akan mengambil garis start di Tugu Kembar Sabang-Merauke lalu menjelajah Pulau Weh.

Baca Selengkapnya

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

20 Januari 2024

Pemilik Usaha Kuliner Daging Anjing di Solo Minta Pemerintah Beri Solusi Terbaik: Jangan Asal Menutup

Mereka berharap bisa beraudiensi dengan jajaran Pemkot Solo dan komunitas pecinta anjing untuk mendapatkan solusi tersebut.

Baca Selengkapnya

Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga Besok, Tertinggi di Laut Natuna

12 Januari 2024

Peringatan Dini Gelombang Tinggi hingga Besok, Tertinggi di Laut Natuna

BMKG mengeluarkan peringatan dini terhadap potensi gelombang tinggi yang berpeluang terjadi di perairan Indonesia hingga 13 Januari 2024 besok.

Baca Selengkapnya

Ganjar di Merauke, Mahfud di Sabang

4 Desember 2023

Ganjar di Merauke, Mahfud di Sabang

Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Ganjar Pranomo dan Mahfud MD memulai kampanya di wilayah timur dan barat Indonesia. Membangun desa dan fokus kepada peningkatan gaji guru.

Baca Selengkapnya

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

30 November 2023

Cerita PKL di JIS Lega Piala Dunia U-17 Telah Usai, Kenapa?

Semarak dan keseruan Piala Dunia U-17 2023 telah berlalu di Jakarta International Stadium (JIS).

Baca Selengkapnya

Janji Ganjar dan Mahfud Md pada Hari Pertama Kampanye: Sejahterakan Guru Ngaji, dan Bangun Desa

29 November 2023

Janji Ganjar dan Mahfud Md pada Hari Pertama Kampanye: Sejahterakan Guru Ngaji, dan Bangun Desa

Ganjar-Mahfud mengawali perjalanan mereka dengan mengunjungi 2 titik terluar Indonesia, yakni Merauke di ujung timur Papua dan Sabang.

Baca Selengkapnya

Kampanye di Sabang, Mahfud MD Janjikan Program Kesejahteraan Guru Ngaji

28 November 2023

Kampanye di Sabang, Mahfud MD Janjikan Program Kesejahteraan Guru Ngaji

Dalam kampanye di Sabang, Mahfud MD menjanjikan untuk meningkatkan kesejahteraan guru ngaji dan tenaga pendidik keagamaan lainnya.

Baca Selengkapnya

Kadis PUPR Jelaskan Alasan Trotoar Margonda Depok Dibongkar Lagi Padahal Baru Selesai Direvitalisasi

24 November 2023

Kadis PUPR Jelaskan Alasan Trotoar Margonda Depok Dibongkar Lagi Padahal Baru Selesai Direvitalisasi

Trotoar Margonda Depok yang baru saja selesai direvitalisasi setahun lalu, kini sudah dibongkar lagi. Kadis PUPR jelaskan alasannya.

Baca Selengkapnya