TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana DKI Jakarta, Satriadi Gunawan mengatakan saat ini genangan air di Underpass Kemayoran tinggal 80 cm. Underpass tersebut ditargetkan sudah bersih dari genangan malam nanti

"Sekarang udah sekitar 80 cm," ujar Satriadi saat ditemui di Underpass Kemayoran, Jakarta Pusat, pada Senin, 3 Februari 2020.

Dia mengatakan, saat ini timnya sedang melakukan upaya penyedotan. Sebanyak 4 unit pompa dengan 25 personil pemadam kebakaran dikerahkan dalam menangani banjir hari ini.

"Kalau dari pemadam kebakaran, sekitar 25 personil, 4 unit," ujarnya.

Ia memprediksi bahwa banjir di Underpass Kemayoran kemungkinan surut malam ini. "Mungkin malam ini sekitar jam 10-an (malam) mudah-mudahan sudah bisa diselesaikan. Tapi dengan catatan curah hujan tidak ada ya," ujarnya.

Satriadi menjelaskan bahwa air di sisi utara Underpass dipompa dan diarahkan ke Kali Sunter, sedangkan sisi selatan diarahkan ke Kali Sentiong.

Sebelumnya Underpass Kemayoran mengalami banjir sejak kemarin dengan kedalaman air hingga menyentuh 5 meter. Banjir tersebut terjadi akibat dari hujan deras yang terjadi pada Ahad pagi kemarin. Ini merupakan kedua kalinya Undrepass Kemayoran terendam banjir dalam tahun ini. Awal tahun, Underpass tersebut juga tak bisa digunakan selama tiga hari karena terendam banjir.