Menhub: Perlu Koordinasi dalam Membangun Transportasi Jabodetabek

Selasa, 4 Februari 2020 14:33 WIB

Sejumlah penumpang antre memasuki kereta Mass Rapid Transit (MRT) di Stasiun Dukuh Atas, Jakarta, Jumat, 6 Desember 2019. ANTARA/M Risyal Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta- Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan perlu kerja sama seluruh pihak guna mengoptimalkan jumlah pengguna transportasi umum di Jabodetabek menjadi 60 persen. Kolaborasi yang melibatkan Pemerintah Pusat dan daerah itu, kata Budi, mengacu pada Rencana Induk Transportasi Jabodetabek yang telah disahkan lewat Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2018.

"Masing-masing kita punya kepentingan, wewenang, dan rencana yang berbeda. perlu ada kolaborasi dan koordinasi dari seluruh pihak," kata Budi dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 4 Februari 2020.

Ia menyebut RITJ merupakan bentuk awal dari sinkronisasi perencanaan dan pembangunan transportasi di wilayah Jabodetabek. Budi menjelaskan, pada tahun 2018 tercatat pergerakan manusia di Jabodetabek sekitar 88 juta sehari. Setahun setelahnya, baru 32 persen masyarakat yang menggunakan angkutan massal.

Budi mengatakan pemerintah baik pusat maupun daerah perlu lebih gencar lagi menggaungkan penggunaan moda transportasi massal. "Jumlah pengguna transportasi umum di Jakarta saat ini 38 persen. Idealnya itu harusnya 60 bahkan 70 persen," tutur Budi.

Untuk mencapai itu, ia mengatakan kalau pemerintah saat ini tengah gencar membangun transportasi massal, seperti MRT, LRT, dan BRT. Langkah lainnya adalah dengan pembatasan langsung menggunakan kendaraan pribadi dan penerapan kebijakan Electronic Road Pricing (ERP) sebagai alternatif kebijakan ganjil-genap. "Pemerintah daerah dapat membatasi kepemilikan misalnya dengan pajak maupun persyaratan tertentu untuk memiliki kendaraan pribadi seperti persyaratan memiliki garasi," ujar Budi.

Advertising
Advertising

Budi juga mengedepankan langkah seperti peningkatan ketersediaan angkutan umum massal berbasis rel maupun jalan. Aspek integrasi, baik dari sisi fisik maupun sistem, kata dia, juga perlu ditingkatkan. Adapun pembiayaan pembangunan transportasi di Jabodetabek menurut Budi perlu menggunakan skema Kerja sama Pemerintah dengan Badan Usaha atau KPBU.

Saat ini, ia menyebut pemerintah pusat tengah berinisiatif membuat KPBU yang melibatkan swasta untuk mengembangkan transportasi. "Sudah kami inisiasi di beberapa tempat. Oleh karenanya, bukan tidak mungkin LRT dan MRT yang ada di Jakarta ini akan dilakukan dengan pola-pola pendanaan seperti itu," tutur Budi.

Berita terkait

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

4 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

1 hari lalu

Pengguna LRT Jabodebek Mencapai 1,4 Juta di April 2024

Jumlah penumpang Light Rail Transit atau LRT Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek) selama April 2024 sebanyak 1.402.933 orang.

Baca Selengkapnya

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

1 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

2 hari lalu

MRT Bakal Perbarui Mesin Pembaca Kartu

PT MRT Jakarta (Perseroda) berencana memperbarui mesin pembaca kartunya dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

5 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

5 hari lalu

Prediksi Cuaca BMKG untuk Jabodetabek Hari Ini, Waspada Potensi Hujan di Mana?

BMKG memprediksi seluruh wilayah Jakarta memiliki cuaca cerah berawan sepanjang pagi ini, Senin 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

6 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

9 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya