Rakor RITJ, Pemda Diminta Rampungkan Rencana Aksi 2020-2024

Kamis, 6 Februari 2020 04:39 WIB

Dari kiri ke kanan, Direktur Angkutan BPTJ Aca Mulyana, Sekretaris Badan Litbang Perhubungan Rosita Sinaga, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Ditjen Perkeretaapian Zulmafendi, Dirjen Perhubungan Darat Budi Setiyadi, Sekretaris Ditjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono, Kepala Biro Komunikasi dan Informasi Publik Hengki Angkasawan, Kasubdit Angkutan Laut Khusus dan Usaha Jasa Terkait Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut Ditjen Perhubungan Laut Tri Puji Ananta, Sekretaris BPSDM Perhubungan Suharto dalam konferensi pers angkutan Lebaran 2019 di Kementerian Perhubungan, Kamis, 21 Maret 2019. TEMPO/Francisca Christy Rosana

TEMPO.CO, JAKARTA - Rapat koordinasi Rencana Induk Transportasi Jabodetabek (RITJ) tahun 2020 menghasilkan kesepakatan untuk menyelesaikan rencana aksi 2020-2024 di masing-masing pemerintah daerah (Pemda). Penyusunan rencana aksi tersebut perlu untuk menyelaraskan program dan pembangunan yang akan dilakukan baik oleh Pemerintah Pusat, Provinsi, maupun Kabupaten.

"Rencana Aksi 2020-2024 diselesaikan dan ditandatangani oleh masing-masing kepala daerah paling lambat April 2020 atau setelah dilaksanakannya Musrenbangda," kata Kepala Bagian Humas Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Budi Rahardjo, dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 5 Februari 2020.

Dalam rapat itu juga disepakati jika diperlukan sinkronisasi antara BPTJ dan Pemerintah Daerah untuk kegiatan yang dibiayai APBD, naun dilakukan pada aset nasional, kegiatan yang dibiayai APBN, namun dilakukan pada aset Pemda, serta kegiatan yang diusulkan oleh Pemda untuk dapat dibantu APBN, namun tersedia dalam Dana Alokasi Khusus (DAK).

Advertising
Advertising

Budi mencontohkan pembangunan terminal tipe A, seperti Terminal Jatiasih, Kota Bekasi dan Terminal Kalijaya, Kabupaten Bekasi. Dalam rapat, kata Budi, disampaikan bahwa apabila akan dikerjakan oleh BPTJ maka status lahan dan bangunan terminal harus diserahterimakan menjadi aset mereka. "Perlu surat dari Pemda yang menyatakan bahwa lahan clean and clear," tutur Budi.

Ia menjelaskan, untuk kegiatan yang diusulkan kepada BPTJ, Pemda perlu melengkapi data pendukung, seperti Term of Reference (ToR), Detail Engineering Design (DED), Feasibility Study (FS), dan Rencana Anggaran Biaya (RAB).

Dari sisi pendanaan, Pemerintah Pusat dapat memberikan fasilitas teknis, pembiayaan, atau manajemen berupa proses penyusunan studi kelayakan, rencana teknis, rencana rinci, dan pembangunan. "Dalam rangka pembangunan pelayanan umum di wilayah Jabodetabek, pengembangan serta peningkatan sarana dan prasarana penunjang, serta pelaksanaan manajemen permintan lalu lintas sesuai RITJ," ucap Budi.

Menurut Budi, RITJ juga membuka kemungkinan keterlibatan badan usaha dalam skema pendanaan. Oleh karena ini Pemda didorong untuk mengarah pada skema Kerjasama Pemerintah Badan Usaha (KPBU). "Hal ini sesuai dengan upaya yang terus dilakukan BPTJ dalam menarik investor. Skema pendanaan berupa dukungan antar Pemerintah Daerah, lanjut Budi, juga terbuka dalam RITJ.

Berita terkait

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

13 hari lalu

Wacana MRT di Tangsel, Benyamin Angkat Tangan Jika Gunakan Anggaran Pemda

Wacana pembangunan MRT kembali mencuat setelah sebelumnya proyek tersebut merupakan usulan dari Pemkot Tangsel pada beberapa tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Polemik Pakaian Adat Jadi Seragam Sekolah, Ini Kata Kemendikbudristek

15 hari lalu

Polemik Pakaian Adat Jadi Seragam Sekolah, Ini Kata Kemendikbudristek

Viral pakaian adat yang menjadi seragam sekolah untuk pelajar SD, SMP, dan SMA di media sosial X mendapat respons Kemendikbud. Begini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

27 hari lalu

Komnas HAM Ungkap Warga Desa Pakel Kecewa dengan Pemda Banyuwangi, Polres, dan PT Bumisari

Komisoner Komnas HAM Anis Hidayah turun untuk meninjau lokasi dan situasi konflik lahan di Desa Pakel, Kecamatan Licin, Kabupaten Banyuwangi.

Baca Selengkapnya

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Susun Regulasi Terkait Karhutla

51 hari lalu

Mendagri Tito Karnavian Minta Pemda Susun Regulasi Terkait Karhutla

Regulasi dinilai penting karena akan mempengaruhi perumusan program dan anggaran penanganan kebakaran.

Baca Selengkapnya

Gabungan Industri Pariwisata Sebut Pemda Ogah Terapkan Insentif Fiskal Pajak Hiburan

26 Januari 2024

Gabungan Industri Pariwisata Sebut Pemda Ogah Terapkan Insentif Fiskal Pajak Hiburan

Pajak hiburan jenis tertentu sebesar 40-75 persen tengah diprotes oleh pengusaha hiburan.

Baca Selengkapnya

Bawaslu Persilakan Kasus Penurunan Videotron Anies Baswedan Dilaporkan

16 Januari 2024

Bawaslu Persilakan Kasus Penurunan Videotron Anies Baswedan Dilaporkan

Ketua Bawaslu Rahmat Bagja, memastikan akan memproses penurunan videotron Anies itu jika dilaporkan.

Baca Selengkapnya

Jelang Nataru, Bapanas Ingatkan Pemda: Pastikan Distribusi Stok Pangan Selesai Tepat Waktu

30 November 2023

Jelang Nataru, Bapanas Ingatkan Pemda: Pastikan Distribusi Stok Pangan Selesai Tepat Waktu

Arief Prasetyo mengingatkan pemerintah daerah untuk memperkuat stok pangan di pasar yang dikelola pemerintah daerah (pemda).

Baca Selengkapnya

Jokowi Soroti Belanja APBN Rendah: Sejak 9 Tahun Lalu Saya Ingin Ubah, tapi..

29 November 2023

Jokowi Soroti Belanja APBN Rendah: Sejak 9 Tahun Lalu Saya Ingin Ubah, tapi..

Jokowi menyoroti realisasi anggaran belanja pemerintah pusat dan pemerintah daerah yang masih rendah, padahal saat ini sudah di penghujung tahun.

Baca Selengkapnya

Kemenkeu Beri Insentif Fiskal Rp 340 M untuk Pemda yang Berhasil Kendalikan Inflasi

6 November 2023

Kemenkeu Beri Insentif Fiskal Rp 340 M untuk Pemda yang Berhasil Kendalikan Inflasi

Pemerintah melalui Kementerian Keuangan menggelontorkan insentif fiskal kepada pemerintah daerah (Pemda) yang dinilai berhasil mengendalikan inflasi di wilayahnya. Direktur Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko Luky Alfirman mengatakan total insentif fiskal yang diberikan pada periode ketiga 2023 sebesar Rp 340 miliar.

Baca Selengkapnya

Terkini: Erick Thohir Dorong BUMN Peduli Kesehatan Mental, Promo Tiket Murah di BNI - Batik Air Travel Fair

14 Oktober 2023

Terkini: Erick Thohir Dorong BUMN Peduli Kesehatan Mental, Promo Tiket Murah di BNI - Batik Air Travel Fair

Menteri BUMN Erick Thohir mendorong kepedulian terhadap kesehatan mental.

Baca Selengkapnya