Disdik DKI Berhentikan Sementara Guru Pukul Murid di Matraman

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 15 Februari 2020 13:48 WIB

Ilustrasi pemukulan dengan ikat pinggang. shutterstock.com

TEMPO.CO, Jakarta - Guru pukul murid di Matraman, Jakarta Timur diberhentikan sementara oleh Dinas Pendidikan atau Disdik DKI Jakarta.

Selain diberhentikan sementara, guru pukul murid Sekolah Dasar Negeri yang berinisial F tersebut harus menjalani pemeriksaan kejiwaan.

"Guru tersebut telah diberikan tindakan awal dengan peringatan tertulis dan dibebastugaskan dan dilakukan pemeriksaan oleh Sudin Pendidikan Jakarta Timur," kata Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana saat dihubungi di Jakarta, Sabtu, 15 Februari 2020.

Oknum guru tersebut telah dibebastugaskan sejak Selasa (11/2) sore usai mengakui perbuatannya memukul seorang murid berinisial RH. "Memang benar terjadi tindakan pemukulan yang dilakukan guru Kelas VI terhadap peserta didik Kelas VI," ujarnya.

Nahdiana mengatakan, pemeriksaan kejiwaan terhadap oknum guru SDN itu untuk memastikan kondisi kejiwaan guru tersebut dalam kondisi stabil.

"Bila memungkinkan, terhadap guru akan dilakukan pemeriksaan fisik dan psikis, untuk antisipasi kemungkinan-kemungkinan yang ada saja," ujarnya.

RH, murid Kelas VI SDN di Kecamatan Matraman menjadi korban pemukulan gurunya pada Selasa 12 Februari 2020.

Kapolsek Matraman Kompol Tedjo Asmoro mengatakan, pemukulan itu dipicu ketika RH bermain bola bersama sejumlah temannya saat ada ujian di sekolah.

"Sudah dilarang karena lagi ada ujian, tapi namanya anak-anak tetap main. Mungkin gurunya juga kelepasan sehingga memukul," ucap Tedjo di Martaman, Jakarta, Rabu (13/2).

Akibat pemukulan itu, kemudian RH langsung mengadu dan seketika orang tuanya datang menemui pihak sekolah.

Setelah proses mediasi yang difasilitasi Unit Reskrim Polsek Matraman, masalah tersebut selesai. "Besoknya hari Rabu, masalah sudah selesai. Kami mediasi bersama pihak kelurahan, jadi pihak orang tua dan sekolah bertemu," ujar dia.

Tedjo menuturkan pihak keluarga sepakat tak membuat laporan sehingga kasus tak berlanjut di ranah hukum. Sementara pihak sekolah sudah memberikan sanksi kepada oknum guru berstatus PNS Pemprov DKI Jakarta itu.

"Orang tua enggak buat laporan, selesai secara kekeluargaan. Kami juga menyesalkan tindakan yang dilakukan oknum guru tersebut," tutur Tedjo.

Guru pukul murid bernama RH itu menjadi viral setelah satu kerabat orang tua mengunggah tindakan tersebut. Foto RH juga diunggah dan kini tersebar di media sosial.

ANTARA

Berita terkait

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

13 menit lalu

Viral Pria Robek Tas Hermes di Depan Petugas Bea Cukai Karena Tolak Bayar Pajak: Saya Gak Terima..

Viral seorang pria yang merobek tas Hermes mewah miliknya di depan petugas Bea Cukai. Bagaimana duduk persoalan sebenarnya?

Baca Selengkapnya

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

20 jam lalu

Arti Kata Pundit yang Viral dalam Dunia Persepakbolaan

Ramai istilah pundit dalam dunia sepak bola. Arti kata pundit merujuk pada seseorang yang memiliki keahlian di dunia sepak bola.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

4 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

6 hari lalu

Jadi Sorotan usai Viral Sepatu Harga Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31,8 Juta, Begini Penjelasan DHL

DHL buka suara perihal viralnya kasus bea masuk jumbo yang dikenakan untuk sepasang sepatu impor.

Baca Selengkapnya

Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

7 hari lalu

Viral Bea Masuk Rp 31,8 Juta untuk Sepatu Seharga Rp 10 Juta, Begini Cara Perhitungan Bea Cukai

Ditjen Bea Cukai menanggapi pemberitaan penetapan bea masuk untuk produk sepatu impor yang dibeli oleh konsumen sebesar Rp 31,8 juta.

Baca Selengkapnya

Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

7 hari lalu

Unpad Buka Suara Soal Mahasiwa Penerima Beasiswa KIP-K Bergaya Hidup Mewah

Pihak Unpad buka suara soal kabar viral tentang mahasiswa penerima beasiswa Kartu Indonesia Pintar-Kuliah yang diduga pamer kemewahan di akun medsos.

Baca Selengkapnya

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

9 hari lalu

Berefek ke Kesejahteraan Tubuh, Bagaimana Taktik Mengurangi Penggunaan Media Sosial?

Orang sering menggunakan media sosial untuk memposting momen terbaiknya, membuat feed terlihat seperti highlight reel dari pengalaman keren.

Baca Selengkapnya

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

10 hari lalu

Jeda 3-7 Hari dari Media Sosial Bisa Meningkatkan Kesehatan Mental? Begini Penjelasannya

Sebuah studi penelitian 2022 terhadap anak perempuan 10-19 tahun menunjukkan bahwa istirahat di media sosial selama 3 hari secara signifikan berfaedah

Baca Selengkapnya

Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

13 hari lalu

Bikin Turis Indonesia Dikecam, Ini yang Perlu Diketahui dari Pohon Sakura di Jepang

Perilaku sekelompok turis asal Indonesia di Jepang mengundang kecaman luas gara-gara perilakunya terhadap bunga sakura yang sedang bermekaran.

Baca Selengkapnya

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

15 hari lalu

Viral WNI Rusak Pohon Sakura di Jepang, Kemenparekraf Ingatkan Wisatawan Harus Bertanggung Jawab

Kemenparekraf angkat bicara soal video viral perusakan pohon sakura oleh WNI.

Baca Selengkapnya