TEMPO.CO, Jakarta - Hujan deras yang melanda DKI Jakarta pada Selasa dinihari menyebabkan Ibu Kota dalam siaga banjir. Hal ini terlihat dari kenaikan tinggi muka air di beberapa titik pintu air di Ibu Kota.

Berdasarkan data Dinas Sumber Daya Air DKI Jakarta, hingga pukul 03.00 tinggi muka air yang telah mencapai status siaga 1 alias awas adalah di Pintu Air Karet, Jakarta Selatan. Pada saat ini tinggi muka air sudah mencapai ketinggian 610 centimeter dan kondisi masih hujan.

Petugas kebersihan menggunakan alat berat untuk mengangkut sampah yang ada di Pintu Air Manggarai, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2020. Semalam, tinggi muka air di bendungan Katulampa mencapai di angka 90 CM atau siaga 3. TEMPO/Muhammad Hidayat

Selain di karet kondisi siaga 2 alias siaga terjadi di Pintu Air Manggarai dengan ketinggian muka air 895 sentimeter atau Siaga 2. adapun kondisi waspada atau siaga 3 terjadi di Angke Hulu dengan ketinggian 240 cm, Pasar Ikan 195 cm, Sunter Hulu 180 cm, dan Pulo Gadung 680 cm.

Akibat hujan lebat itu juga sejumlah titik telah mengalami banjir. Dikutip dari akun twitter @TMCPoldaMetro, banjir setinggi 30-40 centimeter terjadi di wilayah Semanan, Jakarta Barat pada pukul 04.39 WIB. Banjir juga menggenangi kawasan Puri Gading, Jatiwarna Bekasi setinggi 30-50 centimeter.
Masih di Bekasi, banjir juga terjadi di kawasan Harapan Indah dan Bintara Jaya.

Bukan hanya di sana, banjir pun mengepung kawasan Jakarta Timur. tercatat, kawasan Kebon Pala terendam air setinggi 30-40 centimeter. belum lagi kawasan Pondok Kelapa dan Kramat Jati dengan tinggi serupa. Banjir juga terjadi di kawasan Gunung Sahari, Jakarta Pusat.