Polda Metro Jaya Catat 41 Ruas Jalan Terendam Banjir Jakarta

Selasa, 25 Februari 2020 11:17 WIB

Kemacetan di Tol Jakarta-Cikampek mengarah ke Jakarta di Km 14 akibat banjir di Km 8 (Jatibening). Tempo/Adi Warsono.

TEMPO.CO, Jakarta - Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya mencatat setidaknya 41 ruas jalan di ibu kota terendam banjir Jakarta sejak pukul 08.00, Selasa, 25 Februari 2020.

Kepala Sub Direktorat Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya dalam keterangan tertulisnya menyebut ketinggian air akibat banjir hari ini di sejumlah wilayah itu berkisar antara 20-100 sentimeter.

Berikut adalah rincian ruas jalan yang terdampak banjir Jakarta:

Jakarta Pusat

  1. Traffic Light kebon Sirih arah Jembatan Serong, tinggi air 50 cm
  2. Jalan Cikini Raya, tinggi air 30 cm
  3. Jalan Diponegoro, tinggi air 30 cm
  4. Jalan di depan Unicersitas Atma Jaya, tinggi air 30 cm
  5. Underpass Senen, tinggi air 100 cm
  6. Bendungan Hilir, tinggi air 50 cm
  7. Jalan K.H. Hasyim Ashari/ ITC Roxy, tinggi air 30 cm
  8. Jalan Ahmad Yani, PLN Cempaka Putih, tinggi air 50 cm

Advertising
Advertising

Jakarta Utara

  1. Jalan Pluit Raya/ Mall Emporium, tinggi air 40 cm
  2. Jalan Gunung Sahari di depan Restoran Jimbaran, tinggi air 30 cm
  3. Jalan Nasional 1, Penjaringan, tinggi air 30 cm
  4. Jalan Jembatan 2, Penjaringan, tinggi air 30 cm
  5. Cakung KBN, arah Priok, tinggi air 50 cm
  6. Traffic Light Perintis, tinggi air 40 cm
  7. Jalan Boulevard Barat, tinggi air 40 cm
  8. Jalan Yos Sudarso/ Pos 4 SMR, tinggi air 40 cm
  9. Kodamar arah Podomoro, tinggi air 50 cm
  10. Depan Sunter arah Utara Selatan, tinggi air 50 cm

Jakarta Barat

  1. Jalan Satria Grogol, tinggi air 50 cm
  2. Jalan S. Parman, tinggi air 35 cm
  3. Di depan Mall Citraland, tinggi air 40 cm
  4. Traffic Light Grogol arah Daan Mogot, tinggi air 30 cm
  5. Green Garden, tinggi air 60 cm
  6. Taman Kota Daan Mogot, 50 cm
  7. Jembatan 2 Pesing, tinggi air 50 cm
  8. Jalan Tanjung Duren Raya, tinggi air 40 cm
  9. Jalan Arjuna Selatan, tinggi air 50cm

Jakarta Selatan

  1. Aspol Pondok Karya, tinggi air 80 cm
  2. Grand kemang, tinggi air 20 cm
  3. Di depan Balai Kartini, tinggi air 30 cm (Surut jam 09.00 WIB)
  4. Komplek Pati, tinggi air 30 cm
  5. Jalan Kapten Tendean arah Mampang ke Santa, tinggi air 30 cm
  6. Jalan Rasuna Said, di depan Gedung KPK, tinggi air 50 cm
  7. Jalan Bukit Duri, di depan SMAN 8, tinggi air 50 cm

Jakarta Timur

  1. Terowongan Halim Lama, di depan WIKA, tinggi air 70 cm
  2. Di depan Satwil Timue, tinggi air 40 cm
  3. DI Panjaitan dan exit Tol Becakayu, tinggi air 40 cm
  4. Jalan Ahmad Yani, tinggi air 40 cm
  5. Traffic Light Keramik di depan Pool Blue Bird, tinggi air 80 cm
  6. Traffic Light Arion, tinggi air 50 cm
  7. Traffic Light Bambu Apus, 80 cm

Imbas dari banjir tersebut, Ditlantas Polda Metro Jaya juga memperbolehkan sepeda motor untuk melintas di beberapa ruas jalan tol. Berikut rinciannya:

  1. Tol Jagorawi Gerbang Tol Taman Mini 2 arah Priok dikeluarkan di off-ramp Kodam Jaya.
  2. Tol Wiyoto Wiyoo Gerbang Tol Kebon Nanas dikeluarkandi off-ramp Cempaka Putih dan sebaliknya.
  3. Tol Becakayu, dari Bekasi ke arah Jakarta dikeluarkan di off-ramp Pondok Kelapa.

Selain itu, sistem ganjil genap di beberapa ruas jalan Jakarta ditiadakan akibat banjir Jakarta. Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya dan Dinas Perhubungan DKI Jakarta mengambil keputusan meniadakan pembatasan kendaraan ganjil genap karena banjir hari ini di sejumlah ruas jalan Jakarta. "Selasa 25 Februari 2020 Ganjil Genap DITIADAKAN. via @DishubDKI_JKT," cuit akun Twitter resmi Pemprov DKI Jakarta, @DKIJakarta, pagi ini.

Berita terkait

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

2 jam lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

2 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

2 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

2 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

3 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

3 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya