Cerita Istri Ketua RT di Kompleks Pasien Positif Virus Corona

Senin, 9 Maret 2020 19:35 WIB

Warga membeli masker di mobil penjual masker di kawasan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, Selasa, 3 Maret 2020. Sejak dua warga Depok diumumkan positif terjangkit virus Corona, masyarakat mulai memborong masker di berbagai tempat. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Dua pasien positif virus corona yang masih berada di RSPI Sulianti Saroso merupakan warga sebuah perumahan di Depok. Terinfeksinya dua orang ini membuat warga perumahan lainnya ikut terimbas setelah Wali Kota Depok Mohammad Idris sempat mengungkap alamat lengkap mereka.

Istri dari ketua lingkungan perumahan itu, Anis Hidayah berkisah tentang beratnya beban sang suami dan dirinya setelah kabar dua warga Depok itu positif virus corona.

Infografik cluster penyebaran virus corona

Dalam sebuah pesan berantai yang sampai ke Tempo, Anis menceritakan tentang kondisi di perumahannya pascadua warga di sana positif virus corona.

“Kira-kira sudah terbayang bagaimana seminggu ini kami jatuh bangun emosinya,” tulis Anis pada paragraf pertama cerita tersebut. Anis mengizinkan Tempo untuk mengutip tulisannya tersebut.

Advertising
Advertising

Anis mengaku stress luar biasa menghadapi pemberitaan dan informasi yang beredar di sosial media tentang perumahannya sejak ditetapkan warganya positif corona, tepatnya pada Senin pagi.

Mulai dari kedua anaknya mengalami demam tinggi dan pusing seminggu dan tidak masuk sekolah, menghadapi warga, hingga kondisi kesehatannya sendiri yang juga harus istirahat total.

“Pascapenyemprotan disinfektan pada Senin itu selesai jam 00.30, kami harus menghadapi realitas yang tidak biasa di rumah,” kata Anis.

Anis pun harus mengobati anaknya secara diam-diam takut jadi berita yang heboh. Hal itu dilakukan sembari menghadapi respons warga kompleknya yang selalu bertanya setiap mendapat kabar dari media sosial maupun pemberitaan media massa.

“Selasa malam, sekitar jam 19.00, saya tiba-tiba lemas, tidak ada tenaga sama sekali, saya merasakan kesadaran saya berada di titik nol,” kata Anis.

Anis mengatakan, kegelisahan dimulai ketika banyaknya warga yang dipulangkan dari kantor mereka masing-masing. Pesan juga datang dari pemerintah daerah terkait kondisi warga, hingga adanya tayangan televisi bertajuk diskusi menghadirkan warga yang bukan warga asli setempat.

“Saya sempat komplain ke produser itu untuk diluruskan bahwa dia bukan warga kami, karena beberapa info tentang kami yang disampaikan kurang akurat,” kata Anis.

Puncaknya, kata Anis, pada Jumat sore ia mendengar informasi bahwa empat orang yang menjenguk pasien dinyatakan suspect dan harus diisolasi.

“Saya sempat mendatangi dua rumah warga untuk memberikan dukungan, dan saya nyaris tak berdaya menyaksikan air mata para keluarga yang tumpah,” kata Anis

Setelah mendapat kabar empat orang suspect yang dimaksud bukanlah warga kompleknya, Anis sedikit lega, namun kondisi tubuhnya kembali drop dan suhu tubuhnya mencapai 39 naik turun, dan badannya lemas.

“Jadi gaes, jadi RT itu berat, kamu nggak akan kuat,” kata Anis.

Berita terkait

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

4 jam lalu

Kecelakaan SMK Lingga Kencana Depok, Pemprov Jabar Evaluasi Perpisahan Sekolah

Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan mengevaluasi kegiatan perpisahan siswa usai terjadi kecelakaan maut rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Baca Selengkapnya

Penjelasan SMK Lingga Kencana Depok soal Kecelakaan Maut di Subang

5 jam lalu

Penjelasan SMK Lingga Kencana Depok soal Kecelakaan Maut di Subang

Pengurus SMK Lingga Kencana Depok masih fokus pada penanganan korban kecelakaan maut di Subang

Baca Selengkapnya

Orang Tua Siswa SMK Lingga Kencana Rasakan Firasat tidak Enak saat Lihat Kondisi Bus

7 jam lalu

Orang Tua Siswa SMK Lingga Kencana Rasakan Firasat tidak Enak saat Lihat Kondisi Bus

Seorang wali murid mengaku melihat ban bus rombongan SMK Lingga Kencana sempat selip sesaat setelah berangkat dari Depok menuju Bandung

Baca Selengkapnya

Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

10 jam lalu

Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Urus Kir di Wonogiri dan Habis Masa Berlakunya, Ini Penjelasan Dishub

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Wonogiri Waluyo membenarkan bus pengangkut siswa SMK Lingga Kencana mengurus kir di daerahnya

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Maut di Subang, Wali Murid SMK Lingga Kencana Kecewa ke Pihak Sekolah

10 jam lalu

Kecelakaan Maut di Subang, Wali Murid SMK Lingga Kencana Kecewa ke Pihak Sekolah

Salah satu wali murid SMK Lingga Kencana mengklaim sudah meminta pihak sekolah memastikan kelayakan bus sebelum berangkat

Baca Selengkapnya

Cerita Penjaga Sekolah Selamat dari Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

19 jam lalu

Cerita Penjaga Sekolah Selamat dari Kecelakaan Bus Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Kecelakaan bus terguling di Subang itu menyebabkan banyak penumpang mengalami luka berat, dan 11 korban meninggal.

Baca Selengkapnya

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

21 jam lalu

11 Orang Tewas dalam Kecelakaan Bus Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana Depok di Subang

Dari 11 korban meninggal dalam kecelakaan bus terguling itu, 10 orang adalah penumpang bus dan satu warga Subang yang tertabrak bus.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

23 jam lalu

Kecelakaan Rombongan Siswa SMK Lingga Kencana, Berikut 23 Nama Korban di Puskesmas Palasari

Imam mengatakan Pemkot Depok siap memfasilitasi korban kecelakaan bus rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana yang luka berat dan serius.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

1 hari lalu

Polres Metro Depok Bantu Evakuasi Korban Kecelakaan Rombongan SMK Lingga Kencana di Subang

Polres Metro Depok mengirimkan 10 ambulans dikawal 2 Patwal untuk mengevakuasi korban kecelakaan bus rombongan SMK Lingga Kencana di Subang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

1 hari lalu

Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Dikabarkan 9 Orang Tewas

Satu dari 3 bus yang membawa rombongan siswa dan guru SMK Lingga Kencana mengalami kecelakaan di Subang, diduga karena rem blong.

Baca Selengkapnya