CFD Ditiadakan karena Virus Corona, Warga DKI Tetap Berolahraga
Reporter
Antara
Editor
Juli Hantoro
Minggu, 15 Maret 2020 11:57 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Car free day atau CFD hari ini ditiadakan untuk mengurangi risiko penyebaran virus corona. Meski demikian, masyarakat masih banyak terlihat berolahraga di sekitar lokasi Hari Bebas Kendaraan Bermotor itu.
Berdasarkan pantauan ANTARA sejak pukul 08.00 WIB, di Jakarta, pada Ahad, hari ini, masih banyak warga Jakarta berolahraga di sepanjang jalan Sudirman hingga MH Thamrin, Jakarta Pusat.
Banyak dari para pesepeda yang menggunakan masker untuk melindungi hidung dan mulut saat mengayuh sepedanya.
Tidak hanya itu, di sepanjang jalur pejalan kaki nampak orang-orang berlari lengkap membawa atribut lari seperti topi, minum dan handuk.
"Olahraga ya memang rutin setiap minggu, CFD kan ditiadakan untuk mengurangi kerumunan massa bukan melarang olahraga. Banyak juga individu-individu yang memang olahraga menjaga kesehatan," kata Manda, salah seorang warga yang ditemui di trotoar Jalan Sudirman.
Manda yang merupakan tenaga medis mengaku dengan berolahraga tubuhnya akan lebih sehat. Dengan kondisi sehat, kata dia, lebih mampu menangkal virus COVID- 19 yang saat ini menjangkiti 96 orang di Indonesia.
"Intinya jaga kebersihan diri, hindari kerumunan massa juga sehingga mengurangi potensi terpapar (COVID- 19)," kata Manda.
Warga Jakarta lainnya yang melakukan olahraga adalah Doni. Ia juga sependapat dengan Manda.
"Olahraga itu penting, karena kalau sudah sering olahraga tiba-tiba tidak olahraga nanti tubuhnya jadi enggak sehat. Jangan lupa juga istirahat cukup, jaga makanan dengan kandungan antioksidan tinggi dan minum vitamin untuk jaga daya tahan tubuh," kata Doni.
Jodia warga lainnya yang ditemui bermain skateboard di Spot Budaya Taman Dukuh Atas 2 mengaku kegiatan olahraganya itu dilakukan juga untuk bertemu komunitasnya.
"Saya memang rutin main di hari Minggu. Banyak temen juga buat nongkrong. Engga terlalu takut sama corona itu ya soalnya kalau udah olahraga merasa lebih sehat saja, jadi ke sini fokusnya memang untuk olahraga," kata Jodia.
Kebijakan ditiadakannya CFD selama kurun waktu dua minggu untuk mencegah potensi penyebaran COVID-19 diumumkan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pada Rabu, 11 Maret 2020.
Dalam kesempatan yang sama Pemprov DKI juga mengumumkan ditundanya Formula E.