Area Umum Ditutup Efek Virus Corona, Ini Langkah Polisi-Satpol PP

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 15 Maret 2020 13:43 WIB

Suasana kegiatan pembersihan Terminal Tanjung Priok oleh jajaran Wali Kota dan Kepolisian Resor Jakarta Utara pada Ahad, 15 Maret 2020. Dok. Wali Kota Jakarta Utara

TEMPO.CO, Jakarta -Kepala Kepolisian Resor Metro Jakarta Utara Komisaris Besar Budi Herdi Susianto mengatakan polisi siap mengamankan sejumlah area publik yang ditutup dalam rangka pencegahan penyebaran virus Corona alias Covid-19.

Pengawaaan, kata dia, ditingkatkan guna mencegah terjadinya tindak kriminal. “Intinya kami siap membantu dan mengamankan area publik yang ditutup sementara (terkait cegah virus Corona),” kata Budi dalam keterangan tertulis, Ahad, 15 Maret 2020.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jakarta Utara Yusuf Majid mengatakan telah menempatkan anak buahnya di tingkat kelurahan dan kecamatan untuk menjaga area publik yang ditutup itu. Menurut Yusuf, peningkatan pengamanan penting lantaran area publik yang ditutup merupakan aset Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Sementara itu, Kepala Suku Dinas Pendidikan Wilayah 2 Jakarta Utara Abdul Rachem mengatakan, penutupan sementara sekolah selama dua pekan akan dimanfaatkan dengan kegiatan pembersihan fasilitas dengan cairan disinfektan. Kegiatan itu, kata dia , bertujuan untuk mencegah penyebaran Covid-19 saat sekolah kembali beroperasi kelak.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya memutuskan untuk meliburkan sekolah selama dua pekan mulai Senin 16 Maret 2020 untuk mencegah penyebaran virus corona COVID-19. Gubernur Anies menyebut penutupan sekolah dilakukan guna mengantisipasi penularan virus corona pada anak-anak.

Anies menyebut proses pembelajaran dapat dilakukan dengan metode jarak jauh melalui proses digital. Dia menyebut bahan pembelajaran untuk guru diperkirakan rampung sebelum Senin. Adapun metode ini bertujuan mengurangi potensi terjadinya penularan.

Advertising
Advertising

Anies juga menutup tempat rekreasi dan hiburan selama dua minggu ke depan untuk mencegah penularan kasus virus Corona. Ia mengatakan tempat hiburan yang ditutup seperti Ancol, Taman Margasatwa Ragunan, kawasan Monas dan museum-museum milik Pemerintah Provinsi DKI.

Selain itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga telah memutuskan untuk menghentikan Car Free Day untuk dua pekan ke depan. Langkah tersebut, kata dia, untuk membatasi interaksi warga di ruang publik dan keramaian demi membatasi meluasnya Covid-19.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

33 menit lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

6 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

12 jam lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

15 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

1 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

6 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

7 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

8 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

11 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

15 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya