Update Corona Jakarta: Kasus Positif COVID-19 Naik Jadi 603

Reporter

Adam Prireza

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 28 Maret 2020 11:17 WIB

Pengunjung berjalan melewati karangan bunga sebagai bentuk dukungan untuk staf medis yang merawat pasien Covid-19 di Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti Saroso yang merupakan rumah sakit rujukan Covid-19, di Jakarta, 24 Maret 2020. Hingga Selasa 24 Maret 2020, merawat 10 pasien positif Corona. TEMPO/Nurdiansah

TEMPO.CO, Jakarta -Situs resmi corona.jakarta.go.id mencatat hingga Sabtu, 28 Maret 2020 pukul 08.00 WIB, terdapat 603 kasus positif terinfeksi virus Corona alias COVID-19 di DKI Jakarta.

Sebanyak 364 kasus positif Corona di antaranya masih dirawat di beberapa rumah sakit, sementara 134 sisanya diisolasi secara mandiri di rumahnya masing-masing.

Situs tersebut mencatat, 43 orang yang sebelumnya dinyatakan positif COVID-19 telah sembuh dan 62 orang meninggal akibat penyakit yang berasal dari Wuhan, Cina itu. Berdasarkan peta yan ada di situs itu, terlihat ada 13 tumah sakit yang dapat menjadi rujukan pasien terkait Covid-19 yang tersebar di lima wilayah Jakarta.

Sebanyak 1,924 orang di DKI Jakarta juga terdaftar sebagai orang dalam pemantauan (ODP), di mana 472 orang masih menjalani proses pemantauan dan 1,452 sisanya telah selesai dipantau oleh Dinas Kesehatan terkait. Adapun orang yang berstatus pasien dalam pengawasan (PDP) mencapai 940 orang, dengan rincian 629 orang masih menjalani perawatan sementara 311 orang telah sembuh dan pulang.

Secara akumulasi jumlah ODP dan PDP, wilayah Jakarta Selatan menempati posisi paling tinggi, yaitu 461 orang. Setelahnya ada Jakarta Timur 332 orang, Jakarta Utara 327 orang, Jakarta Barat 312 orang, luar Jakarta 364 orang, dan tidak diketahui 826 orang.

Advertising
Advertising

Juru bicara pemerintah untuk penanganan Corona, Achmad Yurianto, mengatakan pada Jumat, 27 Maret 2020 jumlah kasus positif terinfeksi Covid-19 di Indonesia mencapai 1.046 orang. Untuk itu, Yurianto mengingatkan masyarakat untuk bersama-sama menjaga jarak dan interaksi fisik.

Selain itu, ia pun menegaskan bahwa masyarakat harus disiplin untuk tidak keluar rumah. Ia pun meminta masyarakat untuk selalu mencuci tangan.

"Ada penambahan kasus COVID-19 yang cukup signifikan ada 153 kasus baru, ini menggambarkan masih ada penularan penyakit ini di tengah masyarakat, sehingga total menjadi 1.046, ada 11 pasien sembuh sehingga total sembuh 46, dan ada 9 kematian sehingga menjadi 87 orang," kata Yurianto.

Berita terkait

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

1 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

7 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

8 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

9 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

12 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

16 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya