PPDB: SMAN 112 Jakarta Siapkan Kuota Bagi Anak Tenaga Medis

Reporter

Antara

Jumat, 29 Mei 2020 07:26 WIB

Sejumlah siswa dan orang tua murid mendaftar seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) di SMAN 1 Jakarta, Jakarta, Senin, 24 Juni 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 112 Jakarta Barat menyiapkan kuota pendaftaran peserta didik baru (PPDB) khusus untuk anak-anak para tenaga medis. Kebijakan itu hanya untuk calon siswa yang orang tuanya (tenaga medis) meninggal saat menangani pandemi Corona.

Kepala Sekolah SMAN 112 Jakarta, Mukhlis, menyatakan hal tersebut sesuai dengan petunjuk teknis yang dikeluarkan Dinas Pendidikan DKI Jakarta tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB). "Anak-anak tenaga medis yang berjuang di tengah pandemi COVID-19 memiliki peluang lebih besar masuk SMAN 112 Jakarta," ujar Mukhlis, Kamis, 28 Mei 2020.

SMA favorit di Jakarta Barat tersebut memberikan kuota penerimaan untuk anak-anak tenaga medis yang menangani Covid-19 sebanyak lima persen dalam jalur afirmasi dari seluruh kuota penerimaan. Syarat pendaftarannya, calon siswa melampirkan surat dari Gugus Tugas Covid-19, yang menyatakan orang tua mereka bertugas dalam penanganan virus tersebut.

Penerimaan siswa baru tahun ini tak lagi berdasarkan rapor namun berdasarkan zonasi wilayah dan usia. "Misalnya calon siswa dari Petukangan, Jakarta Selatan, bisa memiliki peluang masuk ke sekolah ini," ujar Mukhlis. Meski demikian, saat ini SMAN 112 belum mematok total kuota siswa sebab dikhawatirkan ada perubahan ketentuan dari Dinas Pendidikan DKI sehubungan dengan pandemi Corona.

PPDB DKI Jakarta akan berlangsung secara daring melalui instruksi Disdik DKI Jakarta di ppdb.jakarta.go.id. Disdik DKI Jakarta menyediakan jalur khusus atau afirmasi untuk penerimaan siswa baru bagi anak tenaga kesehatan yang meninggal dunia, karena terpapar Covid-19.

Jalur tersebut disiapkan untuk menghargai dan menghormati jasa tenaga medis yang disampaikan langsung Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta Nahdiana dalam telekonferensi bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria, Senin, 11 Mei 2020.

Berita terkait

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

18 jam lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

20 jam lalu

Beda Respons NasDem dan Anies soal Surya Paloh Absen di Pembubaran Timnas AMIN

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh absen dalam acara pembubaran Timnas AMIN. Anies dan Sekjen Partai NasDem respons begini.

Baca Selengkapnya

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

1 hari lalu

Pilres 2024 Usai, Anies: Belum Ada Rencana Buat Ormas, Apalagi Partai Politik

Anies Baswedan mengatakan belum ada rencana untuk membuat ormas, apalagi partai politik pasca kalah di pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

1 hari lalu

Begini Jawaban Anies saat Ditanya Kemungkinan Merapat ke Kubu Prabowo

Anies Baswedan menanggapi soal kemungkinan dirinya bergabung dengan kubu Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

1 hari lalu

Timnas AMIN Resmi Bubar, Anies: Bukan Mengakhiri Perjuangan

Timnas AMIN resmi bubar pada hari ini. Menurut Anies Baswedan, pembubaran ini bukan berarti mengakhiri perjuangan.

Baca Selengkapnya

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

1 hari lalu

Surya Paloh Tak Hadiri Silaturahmi Timnas AMIN di Kediaman Anies Baswedan

Ketum NasDem Surya Paloh tak menghadiri acara silaturahmi Timnas AMIN di kediaman Anies Baswedan.

Baca Selengkapnya

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

2 hari lalu

Jawaban Anies Baswedan dan Ganjar Soal Kemungkinan Bergabung dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Setelah putusan MK yang menolak keputusan kubu Anies Baswedan dan Ganjar Pranowo, akankah mereka kemudian gabung di kabinet Prabowo-Gibran?

Baca Selengkapnya

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

2 hari lalu

Pakar Sebut Ahok Masih Berminat Maju di Pilkada Jakarta, Apa Alasannya?

Ahok akan bersaing dengan sejumlah nama populer dalam Pilkada Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

3 hari lalu

PKS Buka Peluang Usung Ahmad Syaikhu di Pilkada Jakarta, Ini Alasannya

Partai Golkar DKI menyatakan Ridwan Kamil akan maju di Pilkada Jawa Barat, bukan di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

3 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya