Saran Pengamat Soal New Normal di Transportasi Publik

Reporter

Imam Hamdi

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 29 Mei 2020 16:45 WIB

Anggota TNI memberikan imbauan pendisiplinan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 kepada penumpang KRL menjelang pemberlakuan aturan new normal, di Stasiun Manggarai, Jakarta, Kamis, 28 Mei 2020. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat transportasi, Djoko Setijowarno, mengatakan transportasi publik harus segera mempersiapkan protokol kesehatan untuk menghadapi era new normal atau kenormalan baru di tengah wabah virus corona.

Menurut dia, yang bisa dilakukan untuk mencegah penularan Covid-19, penyakit yang disebabkan infeksi virus corona adalah tetap selalu menggunakan masker dan datang lebih awal ke halte atau stasiun untuk menghindari kepadatan.

"Jika kendaraan umum sudah penuh, gunakan kendaraan umum selanjutnya," kata Djoko melalui keterangan tertulis, Jumat, 29 Mei 2020.

Safety distance atau jarak aman saat di dalam kendaraan umum saat duduk, berdiri, mesti dijaga 1,5-2 meter. Pengelola transportasi umum juga harus memberikan marka jaga jarak tempat duduk atau lantai untuk memudahkan pelaksanaannya.

Selain itu, pemeriksaan suhu penumpang dan staf sebelum masuk kendaraan juga wajib dilakukan. Penumpang atau staf yang suhunya tinggi atau sakit harus istirahat di rumah dan menjalani isolasi diri, serta memeriksa ke dokter.

Advertising
Advertising

Pengelola pun wajib menjaga kebersihan dan disinfektan kendaraan secara rutin. Di bagian ruang pengemudi dibuatkan pembatas plastik atau mika supaya pengemudi terlindungi, rajin cuci tangan, memakai disinfektan, dan jangan menyentuh wajah dengan tangan. "Jika batuk, ditutupi dengan lengan anda, jangan dengan tangan Anda," ujarnya.

Sedangkan, untuk konsep new normal di transportasi udara tak jauh berbeda dengan transportasi darat seperti selalu memakai masker, jaga jarak, pemeriksaan suhu dan lainnya. Selain itu, jaga jarak saat duduk dalam pesawat juga harus diperhatikan dengan mengosongkan satu antara dua orang. "Kecuali untuk keluarga atau satu rumah, bisa berdampingan duduknya."

Jika penumpang pesawat mau ke toilet perlu ijin, supaya tidak antri ramai berdiri di depan toilet. Ada pembagian peralatan kesehatan, misalnya disinfektan, masker, pembagian makanan yang sudah di packing, supaya higienis terjaga.

Kemudian pembagian minuman dalam botol, supaya higienis terjaga, memakai kaos tangan untuk karyawan, agar menjaga kebersihan. Dilakukan disinfektan airport dan dalam pesawat secara rutin. "Saat check in, di depan meja pengecekan ada pembatas plastik atau mika."

Berita terkait

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

1 hari lalu

MTI Dorong Penyesuaian Tarif KRL

Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) mendorong adanya penyesuaian tarif KRL.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

3 hari lalu

Jumlah Kendaraan Listrik Mencapai 133 Ribu

Menteri Perhubungan atau Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan jumlah kendaraan listrik saat ini mencapai 133 ribu.

Baca Selengkapnya

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

6 hari lalu

Didesain sebagai Kota Cerdas, IKN Bakal Hadirkan Smart Transportation and Mobility

OIKN bakal mengembangkan sistem transportasi cerdas di IKN.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

9 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

16 hari lalu

Mudik Lebaran Dibayangi Masalah Kemacetan dan Infrastruktur, Dosen ITS Jelaskan Perspektif Perencana Transportasi

Momentum mudik kali ini kembali diiringi oleh permasalahan yang terjadi dari tahun ke tahun.

Baca Selengkapnya

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

19 hari lalu

PLN Jamin Pasokan Listrik di Sejumlah Titik Transportasi Publik di Jakarta Selama Arus Balik Lebaran

PLN menjamin ketersediaan listrik di sejumlah titik transportasi umum.

Baca Selengkapnya

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

21 hari lalu

Hingga H+2 Lebaran, Airnav Indonesia Telah Layani Hampir 37 Ribu Penerbangan

AirNav Indonesia telah melayani 36.994 penerbangan sejak tanggal 3 April sampai dengan 11 April 2024 atau H+2 Lebaran.

Baca Selengkapnya

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

25 hari lalu

8 Cara Mengatasi Kesemutan pada Kaki Saat Mudik

Saat mudik, risiko mengalami kesemutan bisa terjadi. Perjalaan jauh dan duduk berjam-jam bisa menjadi pemicunya.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

26 hari lalu

Fakta-fakta Mudik lebaran 2024 Paling Meriah Sepanjang Sejarah, Dilakukan 193,6 Juta Orang

Mudik lebaran 2024 diprediksi menjadi mudik terbesar dan termeriah sepanjang sejarah.

Baca Selengkapnya