Transjakarta Siapkan Skema Pengurai Antrean Saat PSBB Transisi

Reporter

Adam Prireza

Kamis, 11 Juni 2020 19:53 WIB

Calon penumpang antre menunggu bus TransJakarta saat pengurangan jam operasional di Halte Harmoni, Jakarta Pusat, Senin, 16 Maret 2020. Surat itu baru bersifat rujukan dan imbauan kepada seuruh stakeholders untuk bersiap-siap. ANTARA/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transportasi Jakarta, Nadia Disposanjoyo, mengatakan selama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB transisi) telah mengantisipasi mekanisme pengurai kepadatan dan penumpukan penumpang Transjakarta.

Mekanisme tersebut, kata dia, dapat menurunkan tingkat kepadatan dan penumpukan calon penumpang di halte-halte transit pada jam sibuk dengan kecepatan dan ketepatan angkut hingga lebih dari tiga kali waktu normal. Menurut Nadia, setelah hari ketiga PSBB transisi dan berbagai ujicoba mekanisme dispatch yang dimodifikasi, akhirnya pada hari kelima kepadatan penumpang sudah bisa terurai.

"Alhamdulilah sudah dapat tertangani dengan baik kepadatan dan penumpukan pelanggan yang ada di halte-halte transit pada saat jam sibuk,” ujar Nadia dalam keterangan tertulis, Kamis, 11 Juni 2020.

Nadia menjelaskan ada empat protokol tindakan yang diaplikasikan dalam mekanisme tersebut. Pertama adalah pengaturan posisi antrean dengan memaksimalkan area halte dan tetap menerapkan jaga jarak.

Protokol selanjutnya adalah penutupan sementara bagi penumpang yang hendak masuk dari luar halte. Transjakarta juga mempercepat arus penumpang yang hendak keluar halte dengan tetap mengikuti mekanisme tape out pada gerbang.

Advertising
Advertising

Protokol terakhir adalah mengatur proses turunnya penumpang dengan cara menahan kedatangan bus untuk sementara. Adapun upaya yang dilakukan oleh tim pengatur laju bus Transjakarta adalah menyiapkan unit yang kosong di halte terdekat.

Mereka juga memberikan rute poros, di mana bus tidak akan melayani sampai halte terakhir untuk rute yang sudah dievaluasi. Melainkan, bus tersebut akan diarahkan untuk melayani penumpang di halte yang padat.

Tim pengatur laju bus mengatur rute langsung ke tujuan tanpa harus transit untuk meminimalisir antrean pelanggan di halte transit. Terakhir, kata Nadia, adalah memperbantukan bus di rute yang sepi untuk mengurai penumpang di halte yang padat.

Nadia menjelaskan, selama PSBB, Transjakarta melayani rata-rata 127.306 penumpang setiap hari di 13 koridor. Adapun waktu operasional dibatasi mulai dari 06.00-18.00 WIB untuk umum dan 22.00-24.00 WIB untuk petugas kesehatan.

Rata-rata jumlah penumpang per hari meningkat sebesar 22 persen di masa PSBB transisi. “ penambahan operasional mulai pukul 05.00 – 22.00 WIB untuk umum dan hingga pukul 24.00 WIB untuk petugas kesehatan dan penambahan 3 rute integrasi stasiun Kereta Commuter Indonesia (KCI),” ujar Nadia.

ADAM PRIREZA

Berita terkait

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

1 hari lalu

Penumpang Garuda Indonesia Mencapai 5,42 Juta Sepanjang Kuartal Pertama 2024

Jumlah penumpang Garuda Indonesia Group di kuartal pertama 2024 sebanyak 5,42 juta.

Baca Selengkapnya

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

2 hari lalu

Dubai akan Bangun Bandara Terbesar di Dunia, Bisa Tampung 260 Juta Penumpang

Bandara Internasional Al Maktoum akan menggantikan Bandara Internasional Dubai yang masih beroperasi saat ini

Baca Selengkapnya

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

2 hari lalu

Kompensasi Apa yang Didapat Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Penerbangan Pesawat?

Penumpang memiliki hak mendapat kompensasi dari maskapai jika terjadi keterlambatan penerbangan pesawat.

Baca Selengkapnya

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

3 hari lalu

Ini Kompensasi yang Seharusnya Diterima Penumpang jika Terjadi Keterlambatan Kereta Api

Aturan kompensasi diatur dalam Permenhub Nomor PM 63 Tahun 2019 tentang Standar Pelayanan Minimum Angkutan Orang dengan Kereta Api.

Baca Selengkapnya

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

4 hari lalu

LRT Jabodebek Layani 3,8 Juta Penumpang pada Triwulan I Tahun Ini

Light Rail Transit atau LRT Jabodebek mencatat jumlah pengguna selama Triwulan pertama 2024 mencapai 3.841.554 orang.

Baca Selengkapnya

KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

7 hari lalu

KCIC Sebut Cuaca Buruk Picu Keterlambatan Perjalanan Kereta Cepat Whoosh

Cuaca buruk membuat perjalanan kereta cepat Whoosh mengalami keterlambatan. PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) memberi kompensasi makanan dan minuman untuk penumpang.

Baca Selengkapnya

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

7 hari lalu

Traveling di Usia 100 Tahun, Perempuan Ini Dikira Anak Dibawah Umur yang Perlu Pendampingan

Ketika traveling dengan pesawat, dia otomatis masuk dalam kategori anak bawah umur yang harus didampingi supervisor.

Baca Selengkapnya

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

7 hari lalu

Volume Penumpang Kereta Api di Triwulan Pertama 2024 Mencapai 11 Juta Penumpang

KAI mengoperasikan sejumlah kereta api baru, di antaranya seperti KA Argo Merbabu relasi Gambir-Semarang Tawang Bank Jateng (pp).

Baca Selengkapnya

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

7 hari lalu

Pelita Air Resmi Buka Penerbangan Langsung Kendari-Jakarta

Maskapai Pelita Air secara resmi membuka rute penerbangan baru Bandara Haluoleo Kendari-Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten.

Baca Selengkapnya

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

7 hari lalu

KAI Sebut Penjualan Tiket Kereta Kelas Suite Compartment dan Luxury Laris saat Libur Lebaran, Laku hingga 112 Persen

EVP of Corporate Secretary PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI Raden Agus Dwinanto Budiadji mengatakan penjualan tiket kereta api kelas Suite Class Compartment dan Luxury laris dibeli saat pelaksanaan angkutan masa Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya