Belasan RW Zona Merah Covid-19, Kota Bekasi Bentuk RW Siaga

Senin, 13 Juli 2020 15:10 WIB

Jamaah menunaikan shalat Jumat di Masjid Agung Al-Barkah, Bekasi, Jawa Barat, Jum'at, 29 Mei 2020. Masjid Agung Al-Barkah mendapat izin dari Pemerintah Kota Bekasi untuk menyelenggarakan shalat Jumat dengan menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah

TEMPO.CO, Bekasi - Pemerintah Kota Bekasi membentuk RW Siaga di 56 kelurahan karena masih ada 10 hingga 15 RW masuk zona merah Covid-19 di wilayahnya.

"Dengan adanya RW Siaga dapat memberi kesadaran masyarakat akan bahaya Covid-19 karena hingga saat ini wabah Covid-19 masih mengancam," kata Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahjono di Bekasi, Senin 13 Juli 2020.

Bersama RW Siaga, pemerintah kota Bekasi menggelar kegiatan sosialisasi dan edukasi bagi masyarakat mengenai penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.

"Kita mengedukasi secara personal dan kelompok tentang kebiasaan baru memakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan penerapan social distancing (jarak sosial)," katanya.

RW Siaga akan membantu menyampaikan informasi mengenai kebijakan pemerintah perihal penanggulangan Covid-19 kepada warga di lingkungan rukun warga (RW) hingga rukun tetangga (RT).

Menurut data pemerintah, Kota Bekasi memiliki 1.013 RW dan 10 hingga 15 di antaranya masih berada dalam zona merah Covid-19.

Ketua RT 04/RW 09 Kelurahan Telukpucung di Bekasi Utara Tri Iswan mengatakan bahwa kegiatan RW Siaga masih berjalan sampai sekarang.

"Sekarang tidak terlalu ketat. Portal gang dan jalan sudah tidak semua ditutup, dilakukan buka tutup portal gang ke perumahan," katanya.

Kegiatan RW Siaga tak hanya diterapkan di zona merah Covid-19, melainkan juga di RW lain di 12 kecamatan Kota Bekasi. Pengurus RT dan RW di RW Siaga juga masih melakukan penyemprotan disinfektan di ruang publik secara berkala serta menggerakkan warga berolahraga setiap pekan. "Program senam dan olahraga mingguan masih berjalan, kami tetap mengimbau kepada warga untuk selalu mengenakan masker dan jaga jarak fisik saat berada di ruang publik," katanya.

Berita terkait

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

26 hari lalu

Golkar Ajukan Nofel Saleh Hilabi Maju Pilkada Kota Bekasi

Golkar mengajukan tiga nama di Pilkada Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

29 hari lalu

50 Persen Warga Kota Bekasi Mudik

Pj Wali Kota Bekasi, Raden Gani Muhammad, mengatakan 50 persen lebih warganya mudik ke kampung halaman

Baca Selengkapnya

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

29 hari lalu

PKB Kota Bekasi Luncurkan PKB Call, Buka Penjaringan Bakal Calon Wali Kota

Sudah ada tiga tokoh yang mendaftar untuk maju di Pilkada Kota Bekasi 2024 lewat PKB

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

38 hari lalu

Fakta-fakta Kasus Pertalite yang Dicampur Air di SPBU di Kota Bekasi

Para tersangka pelaku pencampur BBM jenis Pertalite dengan air yang dikirim ke sebuah SPBU Kota Bekasi tersebut akan diancam pidana 6 tahun penjara.

Baca Selengkapnya

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

7 Februari 2024

Eskalator Stasiun Bekasi Rusak Lagi, Cuma Beroperasi 2 Jam

Pengguna KRL berharap PT KAI serius memperbaiki fasilitas publik di stasiun Bekasi itu.

Baca Selengkapnya

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

29 Januari 2024

Relawan Mahfud MD, Komunitas Peluru Tak Terkendali Kunjungi Atlet Kalangan Disabilitas di Bekasi

Dalam pertemuan tersebut para relawan cawapres Mahfud MD tersebut menemui Ketua Pengurus GOR Bulu Tangkis Smesh, Sugeng.

Baca Selengkapnya

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

22 Januari 2024

Prabowo ke Pendukungnya: Ada yang Kasih Duit Terima Saja, Itu Uangmu, Hasil Korupsi

Prabowo Subianto mengatakan, masyarakat boleh menerima money politics atau serangan fajar saat hari pencoblosan Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

18 Januari 2024

Pemkot Bekasi Bangun 10 Halte Bus Smart Modern, Fasilitas Lengkap Tapi Makan Jalur Pedestrian

Pemkot Bekasi membangun 10 halte bus dengan konsep smart modern, dilengkapi sejumlah fasilitas. Tapi ada yang memakan jalur pedestrian.

Baca Selengkapnya

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

14 Januari 2024

Soal ASN Bekasi Pamer Jersey Nomor Dua, Camat Jatisampurna Sebut Disuruh Panitia

Bawaslu memiliki waktu 14 hari kerja atau hingga 23 Januari 2024 untuk menentukan apakah ada atau tidak pelanggaran netralitas ASN dalam kasus itu.

Baca Selengkapnya

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

10 Januari 2024

Diperiksa Bawaslu Bekasi soal Pamer Jersey Nomor 2, Camat Jatiasih: Beloon Sekali Kalau Sengaja

Camat Jatiasih, Kota Bekasi, Ashari mengatakan bodoh sekali jika ASN sengaja memamerkan jersey bernomor punggung 2.

Baca Selengkapnya