Polisi Berharap Ada Titik Terang di Ponsel Editor Metro TV

Jumat, 17 Juli 2020 19:23 WIB

Tim gabungan Polisi dan TNI melakukan proses evakuasi dan identifikasi mayat editor Metro TV bernama Yodi Prabowo di pinggi To JORR jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Jumat (10/7/2020). (ANTARA/Laily Rahmawaty)

TEMPO.CO, Jakarta- Setelah sepekan kasus pembunuhan editor Metro TV Yodi Prabowo, polisi masih memeriksa sejumlah barang bukti. Salah satunya adalah telepon genggam milik Yodi yang ditemukan berada di tubuhnya.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Jakarta Selatan Ajun Komisaris Besar Irwan Susanto mengatakan saat ini telepon genggam itu masih dianalisa oleh tim gabungan bersama Polda Metro Jaya.

Ia berharap ada titik terang yang dapat memberi petunjuk terkait jejak pelaku di telepon seluler tersebut. “Mungkin ada komunikasi terakhir dengan siapa. Mudah-mudahan ada hasilnya,” ujar Irwan kepada wartawan pada Jumat, 17 Juli 2020.

Selain itu, polisi juga tengah memeriksa ada tidaknya sidik jari pada pisau yang ditemukan di dalam jaket Yodi. Hingga saat ini, kata Irwan, polisi masih menunggu hasil pengecekan pisau tersebut dari Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri. “Secara lisan maupun administrasi bersurat dari labfor belum ada. Kami tunggu mudah-mudahan ada jejak,” tutur dia.

Jenazah Yodi Prabowo, 25 tahun, ditemukan di sisi kiri Tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) atau Jalan Ulujami Raya, depan gapura gang RT 007-008 RW 01, Kelurahan Pesanggrahan, Jumat, 10 Juli lalu. Sebelumnya ia hilang selama dua hari dan jasadnya ditemukan tak bernyawa oleh sejumlah bocah setempat dengan kepala berhelm, bersepatu, dan tas selempang, tengkurap menghadap tembok.

Advertising
Advertising

Sejumlah kamera pengintai alias CCTV juga telah diperiksa oleh polisi terkait kasus pembunuhan editor Metro TV tersebut. Irwan mengatakan mereka menghadapi kendala gambar yang kurang jelas dari rekaman CCTV tersebut sehingga diperlukan alat khusus yang berada di Puslabfor Polri untuk menganalisanya. “Kalau kami di TKP, informasi terakhir itu sudah terhapus karena sudah tertimpa. Yang sangat dekat dengan TKP itu sudah terhapus, tapi kami berupaya mencari agar terang perkara ini,” ucap Irwan.

Berita terkait

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

3 jam lalu

Polisi Duga Suami Mutilasi Istri di Ciamis Karena Depresi Masalah Ekonomi

Polres Ciamis Jawa Barat, belum dapat memastikan motif pembunuhan dan mutilasi oleh suami ke istri di Dusun Sindangjaya.

Baca Selengkapnya

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

4 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

7 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

21 jam lalu

Mayat Perempuan dalam Koper, Pelaku Pembunuhan dan Korban Telah Dua Kali Berhubungan Intim

Pelaku pembunuhan dan korban telah dua kali berhubungan intim. Permintaan korban untuk segera dinikahi membuat pelaku marah.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

22 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

22 jam lalu

Suami Mutilasi Istri di Ciamis, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Depan Rumah Warga

Seorang suami memutilasi istrinya. Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

1 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan di Bandung Beli Koper Dua Kali, Pertama Kekecilan Tak Bisa Memuat Tubuh Korban

Pelaku pembunuhan perempuan di Bandung yang mayatnya dimasukkan dalam koper membeli koper usai menghabisi nyawa korban.

Baca Selengkapnya