TEMPO.CO, Jakarta - Dirlantas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo memantau penerapan protokol kesehatan menghadapi Covid-19 di Stasiun Juanda, Jakarta Pusat, Kamis, 30 Juli 2020. Pelaksanaan protokol kesehatan ini termasuk bagian dari Operasi Patuh Jaya 2020. Menurut Sambodo, secara garis besar masyarakat sudah menaati protokol kesehatan.

"Sudah luar biasa upaya-upaya (pencegahan COVID-19) yang dilakukan baik oleh pihak stasiun maupun satgas COVID-19 dalam melaksanakan tugasnya. ini sudah cukup baik," ujar Sambodo di Stasiun Juanda.

Sambodo mengatakan penerapan protokol kesehatan yang baik tercermin dari berkurangnya penumpukan penumpang yang berdesakan dalam satu waktu. Kebijakan dari Satgas COVID-19 mengenai pembagian waktu kerja pun membantu pihak stasiun untuk mengurai antrean pada jam kedatangan maupun kepulangan para karyawan yang bekerja di sekitar Stasiun Juanda.

Pembagian waktu kerja itu jam masuk kantor yang dibagi ke dalam dua waktu yaitu pukul 07.00 WIB dan 09.00 WIB serta pembagian waktu pulang yaitu pukul 15.00 WIB dan 18.00 WIB. "Penumpang tidak lagi bertumpuk pada satu waktu, tapi tersebar.”

Semula, antrean calon penumpang dari atas bagian peron bisa sampai ke bagian luar Stasiun Juanda. Sekarang, begitu antre di bawah, kereta datang, antrean penumpang langsung habis. “Jadi tidak terjadi antrean panjang," kata Sambodo.

Datang meninjau, selain melihat tanda batas yang digunakan untuk jaga jarak, Sambodo juga membagi-bagikan masker kepada para pengemudi ojek pangkalan yang berada di Stasiun Juanda. "Ayo jaga jarak, jangan lupa jaga jarak," kata Sambodo saat membagikan masker kepada para supir ojek pangkalan itu.

Dari Stasiun Djuanda, Sambodo meninjau Terminal Kampung Rambutan dan Terminal Pulogebang untuk memantau arus mudik sehari sebelum perayaan Idul Adha 1441H.