Polisi Klaim Sudah Petakan Daerah Rawan Tawuran Pelajar
Reporter
Tempo.co
Editor
Juli Hantoro
Selasa, 4 Agustus 2020 04:30 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Daerah Metro Jaya mengklaim sudah melakukan pemetaan wilayah yang marak menjadi sumbu terjadinya tawuran antarpelajar di DKI Jakarta dan sekitarnya.
"Memang kita tahu, ada beberapa tempat yang sudah di-mapping oleh kepolisian. Dalam hal ini daerah Jakarta Timur dan Bekasi," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus, di Kepolisian Resor Metro Jakarta Selatan, Senin, 3 Agustus, 2020.
Tiga pilar di bawah, kata Yusri, baik itu Babinkabtibmas, dan Kapolsek, terus melakukan pencegahan melalui sosialisasi terkait tawuran antarsiswa itu. "Imbauan kepada pelajar-pelajar untuk tidak melakukan tawuran," kata dia.
Terakhir, dikabarkan seorang pelajar sekolah menengah atas di Bekasi berinisial GSN tewas kena celurit yang dibawanya sendiri dalam tawuran pada Ahad, 2 Agustus 2020.
Korban mengalami luka di sejumlah bagian tubuhnya. Ia sempat dilarikan ke Rumah Sakit Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Tapi, nyawa GSN tak dapat diselamatkan.