TEMPO.CO, Jakarta - Rumah Sakit Azra Kota Bogor keberatan dengan pemberitaan Tempo.co sehubungan dengan 10 karyawannya yang positif Covid-19. Surat permohonan ralat pemberitaan dikirimkan RS Azra kepada redaksi Tempo.co pada Senin, 10 Agustus 2020.

Berikut isi suratnya:
Terkait munculnya pemberitaan di Tempo.co.id berjudul "10 Karyawan Positif Covid 19, RS Azra Pertanyakan Tes Swab Dinkes Bogor" pada tanggal 10 Agustus 2020, perlu kami sampaikan bahwa kami merasa keberatan atas pemberitaan tersebut. Adapun dasar keberatan kami adalah kalimat pada:

Judul berita:
"10 Karyawan Positif Covid-19, RS Azra Pertanyakan Tes Swab Dinkes Bogor"

Paragraf pertama pada badan berita:
"Rumah Sakit Azra Kota Bogor mempertanyakan hasil tes usap alias swab 10 karyawannya yang dinyatakan positif Covid-19. Wakil Direktur Medis RS Azra Jeffry Rustandi mengatakan, pihaknya melakukan tes swab ulang sebanyak dua kali,"

Paragraf Kedua pada badan berita:
"Karena (pemeriksaan) satu hasilnya negatif, satu lagi positif, kami masih terus bertanya-tanya, evaluasi lebih lanjut," kata dia dalam konferensi pers virtual, Ahad, 9 Agustus 2020

Setelah mencermati hasil rekaman konferensi pers yang kami lakukan secara virtual pada tanggal 9 Agustus tersebut, kami tidak menemukan kalimat "Mempertanyakan tersebut disampaikan oleh narasumber RS Azra. Dengan demikian kami menilai tulisan tersebut merupakan asumsi wartawan penulis.

Kami menilai penggunaan judul dan kutipan tersebut dapat berpotensi menciptakan misleading yang menggiring persepsi pembaca bahwa RS Azra menentang hasil Swab Dinas Kesehatan atau adanya friksi dengan Dinas Kesehatan. Bahkan kami menilai lebih jauh, informasi ini berpotensi dikutip media lain maupun dapat digunakan oleh pihak-pihak yang memiliki kepentingan, mengingat kredibilitas Tempo.

Untuk itu kami memohon agar pihak redaksi Tempo.co dapat mempertimbangkan keberatan kami dan melakukan ralat atas judul dan isi pemberitaan serta menyesuaikan dengan informasi yang kami sampaikan dalam konferensi pers.

Sebelumnya, dalam konferensi pers, kami juga sudah menegaskan kepada media bahwa upaya pemeriksaan berlapis ini ditujukan untuk memulihkan status 10 karyawan kami yang terpapar Covid serta kepercayaan masyarakat dan pemerintah.

Demikian surat keberatan ini kami sampaikan, semoga mendapat perhatian dari redaksi Tempo.co. Atas kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Pemuatan ini merupakan tanggapan redaksi Tempo.co atas keberatan itu.