Polda Metro Pastikan Terapkan Protokol Kesehatan di Pelayanan SIM

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Rabu, 19 Agustus 2020 03:51 WIB

Peserta mengikuti ujian teori Surat Izin Mengemudi (SIM) di Satuan Penyelenggara Administrasi (Satpas) SIM Daan Mogot, Jakarta, Selasa 2 Juni 2020. Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya kembali membuka layanan perpanjangan Surat Izin Mengemudi (SIM) yang sebelumnya dihentikan akibat pandemi COVID-19. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Satuan penyelenggara administrasi (Satpas) SIM Ditlantas Polda Metro Jaya memastikan protokol kesehatan diterapkan secara ketat pada layanan pengurusan dan pembuatan surat izin mengemudi atau SIM di lingkungannya.

"Dalam kesempatan ini memberikan imbauan, dan mengatur masyarakat yang memang sedang menunggu, untuk tetap menjaga jarak dan mengikuti protokol kesehatan dengan baik," ujar Kepala Seksi SIM Sub Direktorat Registrasi Dan Identifikasi (Subdit Regident) Ditlantas Polda Metro Jaya, Kompol Lalu Hedwin, di Jakarta, Selasa, 18 Agustus 2020.

Lalu Hedwin bersama jajarannya melakukan sidak protokol kesehatan selama pelayanan SIM berlangsung kemarin.

Hedwin tak menampik, seringkali ia temukan pemohon SIM yang belum tertib menerapkan protokol kesehatan seperti lupa memakai masker, tidak membawanya sama sekali. Bahkan menggunakan masker, namun tidak sebagaimana mestinya.

Untuk itu, Hedwin beserta jajarannya merasa sidak rutin protokol kesehatan harus senantiasa berjalan, demi pelayanan yang nyaman dan aman dari penularan Covid-19.

Advertising
Advertising

Saat sidak, Hedwin menemukan pemohon SIM maupun pedagang di sekitar lingkungannya tidak menggunakan masker sama sekali, maupun tidak menggunakan masker yang sesuai protokol kesehatan.

Mayoritas dari mereka beralasan lupa membawa masker yang dianjurkan untuk mencegah penularan Covid-19.

Sehingga dalam sidak tersebut, Hedwin dan jajarannya membagikan masker kain gratis kepada pemohon SIM maupun masyarakat di sekitar Satpas SIM

Layanan kepengurusan SIM, kata Hedwin, semakin diperketat mulai dari awal pemeriksaan suhu tubuh, pemberian cairan pembersih tangan, hingga penyemprotan disinfektan pada lingkungan pelayanan SIM.

Pemohon SIM diwajibkan mencuci tangan, kemudian masuk ke bilik disinfektan dan mengukur suhu tubuh. Apabila suhu tubuh di bawah 37,8 derajat celsius, diperbolehkan masuk.

Di area dalam, diberi sekat antar masyarakat dan petugas. Saat menunggu antre pun sudah diterapkan aturan jaga jarak, baik itu tempat duduk maupun lokasi antrean saat berdiri.

Kemudian pada saat ujian teori, kapasitas juga sudah diubah jadi 50 persen agar tercipta jarak di antara pemohon SIM. Untuk pelaksanaan foto dan sidik jari, petugas menyiapkan cairan pembersih tangan, tisu dan penyekat.

"Pada uji praktek, kami udah pakai sistem 'e-drives' sehingga tidak ada pertemuan antara penguji dan yang diuji. Kendaraan pun yang dipakai sudah dilakukan pembersihan dengan cairan disinfektan secara rutin tiap harinya minimal tiga kali," ujar Hedwin.

Dia mengatakan pendaftar SIM baru saat ini tidak terlalu banyak dan fasilitasnya tercukupi. Namun sempat ada lonjakan pemohon perpanjangan SIM, terutama pada April dan pada Agustus telah kembali normal.

Ketatnya protokol kesehatan di lingkungan Satpas SIM menjamin masyarakat tetap sehat dan tidak khawatir tertular Covid-19 selama pelayanan berlangsung.

"Alhamdulilah untuk masyarakat yang masuk ke dalam tidak ada (yang tertular), karena memang di awal sudah dilakukan tes kesehatan. Anggota Satpas pun sampai hari ini tidak ada (yang tertular)," kata dia.

Berita terkait

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

3 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

7 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

8 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

9 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

9 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

11 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

12 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

19 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

23 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya