WNA Asal Timur Tengah Diamuk Massa di Bekasi, Diduga Terlibat Kasus Penipuan

Minggu, 23 Agustus 2020 14:16 WIB

Ilustrasi Pengeroyokan.

TEMPO.CO, Bekasi -Seorang warga negara asing atau WNA asal Timur Tengah menjadi bulan-bulanan massa di Perumahan Bekasi Timur Regency, Kecamatan Mustikajaya, Kota Bekasi, pada Sabtu petang, 22 Agustus 2020.

Seorang warga di sana, Guntur Hadi Saputra mengatakan sebelum diamuk massa, pria yang membawa mobil itu dikejar-kejar oleh sejumlah orang di Jalan Raya Setu-Bantargebang sejak pukul 17.20 WIB.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Jumlah WNA Bermasalah di Jakarta Barat Turun

Saking kencangnya mobil yang dikemudikan pria itu, sejumlah mobil terserempet dan beberapa pengendara sepeda motor tertabrak. "Ada beberapa yang jatuh dan terluka," kata Guntur ketika dihubungi pada Minggu, 23 Agustus 2020.

Ia mengatakan mobil minibus warna putih baru berhenti di depan pertokoan perumahan setelah dikepung oleh warga yang mengejar. Aksi main hakim pun tidak dihindarkan. Pria itu dipukuli massa hingga babak belur. Pakaiannya sampai penuh noda darah.

Advertising
Advertising

Polisi yang menerima laporan segera ke lokasi untuk meredam massa yang kadung geram. Pria itu bersama mobilnya lalu dibawa ke Mapolsek Bantargebang untuk penyelidikan lebih lanjut.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota Ajun Komisaris Heri Purmono mengatakan, pria itu diduga terlibat kasus penipuan. "Lagi diperiksa, nanti perkembangan dikabari," kata Heri.

Menurut Heri, pria tersebut mengaku berasal dari Iran. "Tapi belum kami cek, paspornya gak ada," ucap Heri.

Berita terkait

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

9 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

11 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

11 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

18 jam lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

23 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

1 hari lalu

4 Tips Hindari Jadi Korban Penipuan Transaksi Digital

Berikut empat tips agar terhindar dari modus penipuan transaksi digital. Contohnya pinjaman online dan transaksi digital lain.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

1 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

1 hari lalu

Hadapi Boikot karena Gaza, McDonald's Gagal Capai Target Laba Kuartal

McDonald's Corporation gagal mencapai perkiraan laba kuartalannya untuk pertama kalinya dalam dua tahun karena boikot Gaza

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

1 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

2 hari lalu

Beredar SPDP Korupsi di Boyolali Jawa Tengah, Ini Klarifikasi KPK

Surat berlogo dan bersetempel KPK tentang penyidikan korupsi di Boyolali ini diketahui beredar sejumlah media online sejak awal 2024.

Baca Selengkapnya