2 Saran Pandu Riono ke Anies Jika Ingin Memperpanjang PSBB Transisi

Reporter

Imam Hamdi

Kamis, 27 Agustus 2020 06:02 WIB

Suasana kepadatan lalu lintas kendaraan di Kawasan Senayan, Jakarta, Jumat sore, 14 Agustus 2020. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi selama 14 hari ke depan sejak 14 Agustus hingga 27 Agustus mendatang. TEMPO/Hilman Fathurrahman W

TEMPO.CO, Jakarta - Epidemiolog Universitas Indonesia Pandu Riono menyarankan Pemerintah DKI Jakarta berfokus pada penerapan protokol kesehatan pada masa perpanjangan PSBB Transisi fase pertama. Pandu memperkirakan Gubernur DKI Anies Baswedan bakal kembali memperpanjang PSBB transisi fase pertama untuk kelima kalinya.

Perpanjangan keempat PSBB Transisi fase pertama bakal berakhir pada 27 Agustus 2020. "Ada dua hal yang perlu menjadi perhatikan saat kembali memperpanjang PSBB Transisi. Pertama adalah mendorong penduduk agar mematuhi 3M," kata Pandu saat dihubungi, Selasa, 25 Agustus 2020. Protokol kesehatan 3M adalah mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak.

Menurut dia, Pemerintahan DKI mempunyai tantangan yang berat untuk memastikan warganya mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19. Sebab, DKI merupakan pusat kota yang menarik warga dari kota di sekitarnya datang untuk bekerja.

Pemerintah DKI, kata dia, harus bekerja sama dengan kota yang berada di sekitarnya untuk memastikan protokol kesehatan diterapkan dengan disiplin. Sebab, jika hanya Pemerintah DKI saja yang berfokus pada penerapan protokol kesehatan tanpa diikuti kota mitranya bakal sulit menekan wabah ini.

"Kalau kebijakan ini tidak dikoordinasikan antar wilayah bakal sulit berhasil. Kita melihat DKI sudah bekerja habis-habisan dalam menangani wabah ini," ujarnya. "Tapi kalau kebijakan tidak disinergikan dengan daerah lain bakal sulit."

Pandu menuturkan Ibu Kota bukan wilayah tertutup. Jutaan orang dari Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi, setiap hari masuk ke DKI. Jika daerah mitra tersebut lalai dalam menerapkan protokol kesehatan penduduknya, maka berpotensi membawa virus ke DKI atau sebaliknya.

"Kecuali kalau DKI masuk daerah yang tertutup wabah ini bakal lebih cepat ditangani sendiri," ujannya "Koordinasi ini perlu bantuan pemerintah pusat."

Selain itu, Pemerintah DKI perlu mewaspadai penularan virus dari klaster perkantoran. Sebab, selama masa transisi ini, menurut Pandu, klaster perkantoran berpotensi terus naik. "Klaster perkantoran harus menjadi prioritas. Harus diantisipasi. Swasta cepat merespons. Yang sulit justru instansi milik pemerintah."

IMAM HAMDI

Baca juga: Pandu Riono Sebut Anies Baswedan Masih Bisa Lanjutkan PSBB Transisi

Berita terkait

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

12 jam lalu

Kans Gabung di Kabinet Prabowo-Gibran: Anies Tak Mau Berandai-andai, Ganjar Sebut Lebih Baik di Luar

Anies tidak mau berandai-andai. Sedangkan Ganjar menyebutnya lebih baik di luar kabinet Prabowo-Gibran. Apa alasannya?

Baca Selengkapnya

Minta Parpol Pendukung Anies dan Ganjar Tak Gabung KIM, Pengamat: Hormati Suara Rakyat yang Tak Pilih Prabowo-Gibran

14 jam lalu

Minta Parpol Pendukung Anies dan Ganjar Tak Gabung KIM, Pengamat: Hormati Suara Rakyat yang Tak Pilih Prabowo-Gibran

Ray Rangkuti menyinggung partai non-koalisi KIM yang hendak bergabung dengan pemerintahan Prabowo-Gibran. Hal itu dianggap tidak menghormati rakyat

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Anies Baswedan Singgung Peluang Masuk Kabinet Prabowo-Gibran

Anies Baswedan mengakui dirinya masih kerap ditanya apakah akan masuk kabinet pemerintahan Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka.

Baca Selengkapnya

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

1 hari lalu

Rencana Anies Usai MK Tolak Gugatan: Istirahat Sejenak, Lalu Perjalanan Baru

Anies Baswedan membeberkan rencananya setelah gugatan kubunya ditolak Mahkamah Konstitusi.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

1 hari lalu

Anies Baswedan Soal Putusan MK: Perjuangan Tidak Sia-sia

Anies Baswedan menyatakan langkah barisannya melakukan gugatan dugaan kecurangan Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) bukanlah hal sia-sia.

Baca Selengkapnya

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

2 hari lalu

Anies soal Kemungkinan Jadi Menteri di Pemerintahan Prabowo: Saya Tidak Berandai-andai

Anies Baswedan mengomentari peluang bergabung dalam pemerintahan Prabowo-Gibran sebagai menteri.

Baca Selengkapnya

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

2 hari lalu

Anies soal Peluang Maju di Pilgub Jakarta: Sekarang Rehat Dulu

Anies Baswedan menanggapi singkat wacana dirinya akan maju kembali sebagai calon gubernur di Pilkada DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

2 hari lalu

Anies Nilai PKS Berada di Persimpangan Jalan usai Putusan MK

PKS belum menentukan apakah bergabung dengan pemerintahan presiden terpilih Prabowo Subianto atau berada di luar pemerintahan.

Baca Selengkapnya

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

2 hari lalu

Deretan Aktivitas dan Pesan Anies setelah Pilpres 2024

Setelah berakhir Pilpres 2024 dan putusan MK, Anies Baswedan telah melakukan berbagai aktivitas. Ia juga menyampaikan beberapa pesan dan pandangannya

Baca Selengkapnya

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

2 hari lalu

Hadiri Halalbihalal, Anies dan Cak Imin Kompak Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk PKS

Anies dan Cak Imin hadir dalam halalbihalal PKS yang juga mengundang sejumlah elite partai politik.

Baca Selengkapnya