Anies Baswedan: Jangan Harap Setelah 2 Pekan PSBB Selesai

Reporter

Tempo.co

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 11 September 2020 22:50 WIB

Gubernur DKI Anies Baswedan mengimbau para pelaku usaha segera membatasi aktivitas perkantoran menjelang penerapan PSBB Senin depan. Balai Kota DKI, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 11 September 2020. TEMPO/Achmad Assegaf

TEMPO.CO, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa rencananya PSBB total akan dilakukan selama dua pekan ke depan mulai Senin, 14 September 2020. Melalui langkah tersebut, ia berharap bisa menekan laju penularan Covid-19 dan angka kematian yang meningkat pesat dalam dua pekan terakhir.

“Itu sebabnya, kita berencana melakukan pengetatan selama dua minggu ke depan, supaya ini menjadi rem agar laju pertambahan kasus ini bisa dikurangi,” ujar Anies kepada awak media Balai Kota DKI, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat, 11 September 2020.

Namun demikian, Anies memperingatkan bahwa hal itu bukan berarti PSBB pasti berakhir dalam dua pekan.

“Tapi juga saya ingin garis bawahi, jangan harap kemudian setelah dua minggu selesai. Tidak. Tapi kalau kecepatan yang luar biasa ini tidak ada langkah untuk memperlambat, ya ini akan jalan terus,” kata Anies.

Anies menjelaskan bahwa kondisi persebaran Covid-19 sudah sangat mengkhawatirkan, karena angka kasus positif dan kematian Covid-19 yang melonjak pesat hanya dalam dua pekan ini.
Bahkan dalam 10-11 hari terakhir saja, kata dia, angka kasus positif DKI mengalami penambahan sebanyak 3.850 kasus, sedangkan angka kematian bertambah sebanyak 197 kasus.

Advertising
Advertising

Oleh karena itu, kebijakan PSBB total kali ini dianggap Anies sebagai langkah tepat sekaligus rem darurat yang harus segera ditarik untuk menghentikan laju angka tersebut.

“Jadi, karena itulah mengapa pengetatan ini penting, untuk kita berada di rumah dulu selama 2 pekan ini. Dengan berada di rumah dulu, harapannya potensi penularan ini ditekan,” kata Anies Baswedan.

ACHMAD HAMUDI ASSEGAF

Berita terkait

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

18 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

1 hari lalu

Pendukung Sambangi Rumah Anies Baswedan Buntut Undangan Halalbihalal Hoaks

Pendukung menyambangi rumah Anies di Lebak Bulus, Ahad, 5 Mei 2024. Mereka melihat undangan halalbihalal dari pesan berantai yang ternyata hoaks

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

1 hari lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

3 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

3 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

4 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

4 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

4 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

4 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

4 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya