Dentuman Misterius Kembali Terdengar Subuh, Warga Jakarta: Banyakin Istigfar Dah

Senin, 21 September 2020 08:37 WIB

Suara dentuman terdengar dari langit Kabupaten Bandung, Jawa Barat, pada Kamis pagi 21 Mei 2020. Seperti dua sebelumnya, BMKG memastikan suara bukan dari petir maupun gempa. (Dok warga)

TEMPO.CO, Jakarta - Suara dentuman misterius dilaporkan kembali terdengar di wilayah DKI Jakarta pada Senin subuh sekitar pukul 05.00. Sama seperti sebelumnya, dentuman tersebut dilaporkan mirip suara ledakan meriam.

"Di wilayah Cakung jelas banget suaranya dua kali, malam dan subuh tadi. Mirip suara benda jatuh, kayak meriam, bukan petir yang cempreng," ujar Febry, warga Cakung, Jakarta Timur, saat dihubungi Tempo, Senin, 21 September 2020.

Penyiar sekaligus rapper Muhammad Amrullah alias Kojeg Rap Betawi, juga mengaku mendengar suara dentuman tersebut pagi tadi dari rumahnya yang berada di kawasan Cipinang, Jakarta Timur. "Gede banget dua kali. Banyakin istigfar, dah," ujar dia.

Suara dentuman misterius di wilayah Jakarta pertama kali dilaporkan netizen pada Ahad malam, 20 September 2020. Suara itu disebut berasal di sekitar Kalibata dan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Mengenai suara dentuman kedua kali yang dilaporkan kembali didengar masyarakat, Kapolsek Pasar Minggu Komisaris Effi Zulkifi pihaknya tak menerima laporan terkait hal itu. "Waduh, saya ga tahu deh. Ga ada yang laporan," kata dia.

Advertising
Advertising

Sebelumnya, Kepala Bidang Mitigasi Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono memastikan dentuman misterius bukan berasal dari gempa bumi. Hal ini merupakan hasil pantauan sensor gempa yang terpasang dekat Jakarta, yaitu di Citeko, Bogor dan Pondok Aren, Tangerang Selatan.

Baca juga: Suara Dentuman Terdengar di Jakarta Selatan, Camat: Mirip Meriam Atau Geluduk

"Tidak ada catatan aktivitas gempa yang terjadi di wilayah Jakarta dan sekitarnya antara pukul 19.00 hingga 21.00," ujar Daryono.

Daryono mengatakan di waktu dilaporkannya dentuman terdengar, pihaknya mencatat ada aktivitas petir yang terjadi di sekitar Gunung Salak, Bogor. Hal itu merupakan hasil monitoring petir menggunakan peralatan lightning detector.

Namun Daryono mengatakan pihaknya tidak ingin berspekulasi terkait sumber suara dentuman yang terdengar di Jakarta Selatan dan sebagian Jakarta Timur. "Acuan kami adalah data hasil monitoring peralatan kami yang menunjukkan bahwa memang ada beberapa aktivitas petir yang terjadi saat rentang waktu terdengarnya dentuman," kata Daryono.

Berita terkait

BMKG Terbitkan Peringatan Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Jalur Penyeberangan Selat Bali

5 jam lalu

BMKG Terbitkan Peringatan Gelombang Tinggi 2,5 Meter, Mencakup Jalur Penyeberangan Selat Bali

BMKG mengingatkan dunia pelayaran, termasuk pengelola kapal nelayan dan kapal ferry, untuk memperhatikan peringatan dini gelombang 2,5 meter.

Baca Selengkapnya

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

9 jam lalu

Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Melanda Sejumlah Kota Besar Dipicu Bibit Siklon 91W, Waspadai Banjir Rob

Potensi awan hujan di sekitar bibit siklon tropis, sirkulasi siklonik dan di sepanjang daerah konvergensi atau konvensi.

Baca Selengkapnya

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

10 jam lalu

Info Terkini Gempa M5,1 di Laut Guncang Bali dan NTB, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi menengah akibat adanya aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng.

Baca Selengkapnya

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

11 jam lalu

Jakarta Diperkirakan Cerah Berawan Rabu Pagi hingga Sore, kecuali Jakarta Selatan dan Timur

Cuaca diperkirakan masih cerah berawan pada siang hari, kecuali Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Bibit Siklon 91P, Besaran UKT Kedokteran, Mengaktifkan Kartu Telkomsel Mati

12 jam lalu

Top 3 Tekno: Bibit Siklon 91P, Besaran UKT Kedokteran, Mengaktifkan Kartu Telkomsel Mati

Topik tentang kota-kota besar diprakirakan hujan akibat tiga sirkulasi siklonik dan bibit siklon 91P menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno.

Baca Selengkapnya

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

1 hari lalu

BMKG: Gempa Bumi di Pacitan Akibat Deformasi Batuan Lempeng Indo-Australia

Dari analisis BMKG, gempa bumi dengan magnitudo M4.8 di Pacitan akibat deformasi batuan lempeng Indo-Australia.

Baca Selengkapnya

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

1 hari lalu

Kaji Efek Heatwave Asia, Peneliti BRIN Temukan Hot Spell 40 Derajat di Bekasi

Bukan heatwave yang mengancam wilayah Indonesia. Simak hasil kajian tim peneliti BRIN berikut.

Baca Selengkapnya

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

1 hari lalu

Potensi Gelombang Tinggi Hingga 2,5 Meter, BMKG Peringatkan Kapal Nelayan dan Tongkang

Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada.

Baca Selengkapnya

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

1 hari lalu

Pacitan Diguncang Gempa Bumi Tektonik, Terasa Sampai ke Blitar dan Malang

Pacitan diguncang gempa bumi dengan magnitudo M5,0, Selasa, 7 Mei 2024 pukul 10.34 WIB.

Baca Selengkapnya

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

1 hari lalu

Ada Bibit Siklon 91P, BMKG Prakirakan Hujan Guyur Mayoritas Kota Besar

Bibit siklon tropis 91P berdampak hujan sedang hingga lebat dan angin kencang di sekitar wilayah bibit siklon tersebut.

Baca Selengkapnya