Dirlantas Polda Metro Jaya Wajibkan Anggota yang Jaga Demo Rapid Test

Senin, 19 Oktober 2020 11:53 WIB

Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo bersama Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo saat ditemui di Bundaran HI, Jakarta Pusat, Ahad 2 Agustus 2020. Tempo/Taufiq Siddiq

TEMPO.CO, Jakarta - Dirlantas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Sambodo Purnomo Yogo mewajibkan seluruh anggotanya yang menjaga demonstrasi buruh dan mahasiswa pekan kemarin untuk menjalani rapid test. Hal ini menyusul ditemukannya 8 anggota Polres Metro Bekasi yang positif Covid-19 setelah menjaga demonstrasi.

"Kami minta semua anggota periksa rapid test tanpa terkecuali," ujar Sambodo saat dihubungi, Senin, 19 Oktober 2020

Selain itu, Sambodo juga mengingatkan seluruh anggotanya untuk menerapkan protokol kesehatan saat menjaga demonstrasi. Pihaknya juga menjamin seluruh perlengkapan kesehatan untuk anggotanya yang menjaga demonstrasi.

“Kami bekali semua anggota dengan kebutuhan protokol kesehatan,” kata Sambodo.

Sebelumnya, Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Hendra Gunawan mengatakan salah satu penyebab delapan anggotanya terpapar virus corona atau Covid-19 karena kelelahan.

Advertising
Advertising

Mereka sebelumnya diterjunkan ke lapangan menjaga aksi buruh menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja sejak tanggal 5 hingga 8 Oktober 2020.

"Polisi dalam keadaan lelah, karena sudah berhari-hari (menjaga demo), jadi ada yang imunitasnya menurun," kata Hendra saat dihubungi, Sabtu, 17 Oktober 2020.

Mereka diduga terpapar virus tersebut dari pendemo atau anggota polisi lain yang ikut berjaga. Hendra mengatakan pihaknya akan melakukan tracing kepada seluruh personel yang melakukan kontak dengan delapan orang tersebut.

Polres Metro Bekasi juga akan melakukan test swab massal terhadap seluruh anggota di wilayah hukumnya. Selain itu, Markas Polres Metro Bekasi juga akan mengetatkan protokol kesehatan, menyusul belum ditemukannya kasus positif di sana.

Kelima orang polisi, kata Hendra, diketahui terinfeksi virus corona usai melakukan swab test pada 11 Oktober 2020, setelah menjaga demonstrasi pada tanggal 5 - 8 Oktober 2020. Sementara tiga personel lainnya dinyatakan positif setelah menjalani tes swab pada 6 Oktober 2020.

Saat ini para anggota kepolisian itu sudah menjalani isolasi mandiri dan perawatan. "Mereka ada gejalanya beberapa, seperti penciumannya sudah mulai hilang, sedikit demam," kata Hendra.

Berita terkait

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 jam lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

6 jam lalu

May Day, Buruh di Yogyakarta Tuntut Kenaikan UMP Minimal 15 Persen

Kelompok Majelis Pekerja Buruh Indonesia (MPBI) Yogyakarta menggelar aksi memperingati hari buruh atau May Day dengan menyampaikan 16 tuntutan

Baca Selengkapnya

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

7 jam lalu

Tanggapi Ucapan Hari Buruh dari Prabowo, Partai Buruh Bilang Begini

Partai Buruh menanggapi ucapan Hari Buruh 2024 yang disampaikan Presiden terpilih Prabowo Subianto pada Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

9 jam lalu

Bendera One Piece Berkibar di Tengah Aksi May Day

Bendera bajak laut topi jerami yang populer lewat serial 'One Piece' berkibar di tengah aksi memperingati Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

10 jam lalu

Said Iqbal Ungkap Dua Tuntutan Buruh Saat May Day

Presiden Partai Buruh, Said Iqbal, mengungkapkan dua tuntutan para pekerja di Indonesia pada Hari Buruh Internasional alias May Day.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

14 jam lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

Kecelakaan di Tol Cikampek, Avanza Terempas Puluhan Meter Sebelum Terbakar

14 jam lalu

Kecelakaan di Tol Cikampek, Avanza Terempas Puluhan Meter Sebelum Terbakar

Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman menyatakan jajarannya masih menyelidiki kecelakaan antara Toyota Avanza dan truk pikap di Tol Cikampek

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

20 jam lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel untuk Jaga Aksi Hari Buruh

20 jam lalu

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel untuk Jaga Aksi Hari Buruh

Polda Metro Jaya akan mengerahkan 3.454 personel untuk mengamankan aksi May Day dan perayaan hari buruh pada hari ini Rabu, 1 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

1 hari lalu

11 Tersangka Kasus Judi Online di Teluknaga Raup Keuntungan 10 Miliar dalam Waktu 4 Bulan

Untuk membongkar kasus judi online di di Teluknaga, Kabupaten Tangerang ini, tim patroli siber Polda Metro Jaya melakukan penyelidikan 20 hari.

Baca Selengkapnya