Tersangka Makar Eggi Sudjana Mangkir, Pengacara: Sedang Ulang Tahun

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Juli Hantoro

Kamis, 3 Desember 2020 13:55 WIB

Kuasa hukum sekaligus anak dari Eggi Sudjana, Hizbullah Assidiqi (sebelag kiri) ditemui awak media di Polda Metro Jaya, Kamis, 3 Desember 2020. Tempo/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Tersangka kasus makar, Eggi Sudjana mangkir dari panggilan penyidik Polda Metro Jaya hari ini. Kuasa hukum sekaligus putranya, Hizbullah Assidiqi mengatakan Eggi Sudjana punya kegiatan lain sehingga tidak datang.

"Beliau sebelumnya juga sudah ada kegiatan dan kebetulan hari ini beliau juga berulang tahun, jadi ada kegiatan dengan keluarga sampai malam," kata Hizbullah di Polda Metro Jaya, Kamis, 3 Desember 2020.

Eggi Sudjana kembali dipanggil penyidik dalam kasus makar yang dilaporkan pada 2019 lalu. Polisi berencana memeriksanya pada hari ini setelah sebelumnya, Eggi sempat bebas dari tahanan. Mantan juru kampanye pasangan calon presiden dan wakil presiden 2019 Probowo - Sandiaga Uno itu dibebaskan setelah permohonan penangguhan tahanannya dikabulkan oleh polisi.

Hizbullah berujar, kehadirannya ke Polda Metro Jaya hari ini untuk meminta penjelasan polisi terkait pemanggilan terbaru terhadap Eggi Sudjana. Menurut dia, panggilan ini janggal. Dia menjelaskan, Eggi Sudjana sebelumnya telah datang memenuhi panggilan perdana, baik ketika masih berstatus sebagai saksi maupun tersangka.

"Tapi kenapa sekarang beliau dipanggil lagi sebagai tersangka, panggilan pertama lagi, ini kan mengulang."

Advertising
Advertising

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

18 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

20 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

22 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

23 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

1 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya