TEMPO.CO, Jakarta - Warga Jakarta diperkirakan akan menyerbu tempat wisata di luar kota yang letaknya dekat dengan Ibu Kota pada libur tahun baru 2021. Warga Jakarta akan memilih menghabiskan liburan akhir tahun di Puncak, Bogor dan Bandung setelah pemerintah memangkas libur panjang dari 11 menjadi delapan hari.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DKI Jakarta Khrisnadi mengatakan warga Jakarta akan memilih menghabiskan liburan akhir tahun di Puncak, Bogor dan Bandung atau Anyer setelah pemerintah memangkas libur panjang dari 11 menjadi delapan hari.

"Kami perkirakan warga Ibu Kota akan tetap berlibur dan memenuhi hotel di sekitar Puncak, Bogor, dan Bandung," kata Krisnadi saat dihubungi, Ahad, 13 Desember 2020.

Dengan mencukur libur panjang selama tiga hari pemerintah telah mengubah rencana warga yang ingin pulang kampung. Menurut dia, banyak warga yang membatalkan pulang kampung, tapi akan tetap memanfaatkan libur natal dan tahun baru untuk berlibur.

"Karena skema libur sekarang empat hari libur, tiga hari masuk dan libur lagi empat hari. Orang tetap akan liburan karena ingin mencari udara segar dan suasana baru," ujarnya. "Kawasan pantai di Banten juga akan menjadi tujuan warga Jakarta berlibur."

Dengan kondisi penularan Covid-19 yang masih tinggi di DKI, pengusaha hotel dan restoran di Ibu Kota tidak bisa berharap banyak menangguk untung seperti perayaan tahun baru sebelumnya.

Baca juga: PHRI Dukung Pemprov DKI Soal Larangan Perayaan Tahun Baru

Menurut dia, tingkat keterisian atau okupasi kamar hotel di Ibu Kota tidak bakal bisa tembus di atas 10 persen. Sebabnya Pemerintah DKI juga telah melarang industri menggelar perayaan tahun baru. "Untuk okupasi sudah hancur lebur tinggal satu digit. Tidak akan lebih dari 10 persen," ucapnya.