Sepekan Pengetatan PSBB, Wagub DKI Sebut Kasus Covid-19 Masih Tinggi
Reporter
Imam Hamdi
Editor
Juli Hantoro
Senin, 18 Januari 2021 14:10 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan bahwa penyebaran Covid-19 di Ibu Kota masih tinggi meski pemerintah telah mengetatkan PSBB selama sepekan. Ia berharap masyarakat bisa lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.
"Tidak ada pilihan, masyarakat sekarang harus disiplin," kata Riza kepada wartawan di Balai Kota DKI, Senin, 18 Januari 2021.
Politikus Gerindra itu meminta warganya yang tidak mempunyai kepentingan mendesak untuk tetap berada di rumah. Menurut dia, pengetatan PSBB hingga 25 persen kapasitas pada sektor usaha nonesensial hingga mengurangi jam operasional hingga 19.00 merupakan upaya pemerintah agar warga lebih banyak di rumah. "Ini adalah upaya PSBB ketat."
Baca juga: Wagub DKI Minta Pekerja Laporkan Perusahaan yang Langgar Pengetatan PSBB
Wagub DKI mengapresiasi pelaku usaha yang telah mengikuti kebijakan pemerintah. Menurut dia, kedisiplinan pelaku usaha dan masyarakat sangat penting untuk memutus penularan wabah ini.
Riza Patria mengatakan pandemi yang menjadi masalah kesehatan ini harus segera diselesaikan agar perekonomian bisa kembali bergerak normal. "Selesai masalah kesehatan kita bisa kembali menggerakkan berbagai sektor lebih baik lagi."
Dalam beberapa hari terakhir, Pemerintah DKI mencatat penambahan kasus konfirmasi Covid-19 di Ibu Kota pada masa PSBB ketat selalu bertambah lebih dari tiga ribu kasus per hari. Angka rasio positif pun terus meroket. Hingga kemarin tercatat rasio positif penularan Covid-19 di Ibu Kota mencapai 18,9 persen.