Pelaku Pelecehan Seksual terhadap Istri Isa Bajaj Terancam 2 Tahun Bui

Kamis, 21 Januari 2021 09:18 WIB

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku pelecehan seksual atau eksibisionis (pamer kelamin) kepada istri komedian Isa Bajaj terancam dijerat dengan Pasal 281 KUHP tentang melakukan tindakan asusila di muka umum. Hal ini disampaikan oleh Kapolsek Duren Sawit Ajun Komisaris Budi Esti. "Kalau ada pidananya, akan dibidik dengan pasal 281 KUHP atau mungkin ke UU Pornografi," ujar Budi saat dihubungi Tempo, Kamis, 21 Januari 2021.

Polisi akan berkonsultasi terlebih dahulu dengan pihak kejaksaan untuk penerapan pasal, jika pelaku eksibisionis sudah tertangkap. Sehingga, ancaman hukuman pun masih dapat berubah. "Kita lihat juga nanti di gelar perkara seperti apa," kata Budi.

Baca: Polisi Tahu Identitas Terduga Pelaku Pelecehan Seksual terhadap Istri Isa Bajaj

Eksibisionis atau tindakan memperlihatkan alat kelamin dialami istri Isa pada Ahad lalu, 17 Januari 2021, sekitar pukul 06.30. Pada saat itu, RM sedang berolahraga dengan berjalan kaki di Jalan Amartha, Komplek Abadi, Duren Sawit, Jakarta Timur. Pelaku yang mengendarai sepeda motor membuntuti dari belakang dan seketika berhenti di samping korban. "Tahu-tahu dia sudah ngeluarin alat kelaminnya," kata komedian itu.

Pelaku akhirnya berhenti pamer alat kelamin setelah sebuah sepeda motor lewat di jalan itu. Namun, dia tidak sepenuhnya pergi dari Kompleks Abadi. Ketika sampai di perempatan di ujung Jalan Ramayana, RM kembali melihat pelaku. Namun, pelaku yang menggunakan sepeda motor jenis matic itu langsung pergi begitu melihat RM.

Advertising
Advertising

Menurut Isa, pelaku pergi ke sebuah lokasi di dalam Kompleks Abadi yang banyak ditumbuhi pohon pisang. Foto pelaku yang berada di lokasi inilah yang diunggah Isa di Instagram. Di titik ini pula, istri Isa Bajaj melempar pelaku dengan batu. "Ditimpuk di situ," kata dia.

Isa sebelumnya sempat mengunggah foto terduga pelaku eksibisionis itu di akun Instagram pribadinya. Namun di foto itu, wajah dan nomor kendaraan yang digunakan oleh terduga pelaku tidak jelas atau buram.

Isa mengatakan, foto yang diunggah di Instagram berasal dari rekaman CCTV melalui ponsel Ketua RT. Namun, foto yang diserahkan ke polisi hari ini diambil dari rekaman CCTV pada layar monitor dengan kualitas gambar lebih baik.

Polisi sudah mengantongi identitas pelaku pelecehan seksual atau eksibisionis itu. Polisi masih mengejar.

Berita terkait

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

11 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

12 jam lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

20 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

23 jam lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

1 hari lalu

Korlantas Polri Tegaskan Pelat Dinas Berkode ZZ Harus Patuhi Aturan Ganjil Genap

Korlantas Polri memastikan pelat nomor khusus kendaraan dinas berkode 'ZZ' harus tetap mematuhi aturan ganjil genap.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

1 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

2 hari lalu

Polres Metro Depok Tangkap Begal Ponsel yang Menyebabkan Siswi SMP Terseret

Siswi SMP di Depok itu terjatuh dan terseret beberapa meter hingga luka di lengan dan lutut saat berusaha mempertahankan HP yang dirampas begal.

Baca Selengkapnya