Wagub DKI: Warga Jakarta Jangan Takut Ikut Vaksinasi Covid-19.

Reporter

Antara

Editor

Dwi Arjanto

Sabtu, 3 April 2021 23:15 WIB

Wagub DKI Riza Patria/Imam Hamdi/Tempo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Gubernur atau Wagub DKI Jakarta Ahmad Riza Patria meminta kepada warga Jakarta agar jangan takut mengikuti vaksinasi Covid-19, terutama bagi kelompok masyarakat yang belum mendapat giliran.

"Bagi setiap elemen masyarakat yang belum memperoleh vaksin, setelah mendapatkan jadwal vaksin jangan takut untuk divaksin. Informasi penjadwalan sudah tersedia di corona.jakarta.go.id atau melalui aplikasi Peduli Lindungi atau JAKI yang bisa diunduh secara gratis," kata Riza dalam webinar Vaksin Corona dan Lansia yang digagas Ikatan Ahli dan Sarjana Indonesia (IASI) Jerman, Sabtu, 3 April 2021.

Riza Patria menjelaskan pemerintah telah membagi empat tahap pelaksanaan vaksinasi Covid-19, dengan mempertimbangkan usia masyarakat, risiko, ketersediaan, dan waktu kedatangan vaksin dari luar negeri.

Pada tahap awal vaksinasi ditujukan bagi tenaga kesehatan, pejabat dan tokoh publik (untuk kampanye), dan penunjang tenaga kesehatan.

Lalu tahap kedua ditujukan kepada petugas pelayanan publik, seperti pedagang pasar, insan pers, aparat TNI-Polri, lansia dan sebagainya.

Baca juga : Maju Mundur Larangan Mudik, Riza Patria: Gubernur Anies Segera Putuskan SIKM

Kemudian tahap ketiga, vaksinasi akan dilakukan kepada masyarakat rentan dari aspek sosial dan ekonomi.

"Tahap empat adalah masyarakat dan pelaku ekonomi lainnya dengan pendekatan klaster sesuai ketersediaan vaksin," ujar Riza Patria lagi.

Politisi Gerindra tersebut menambahkan pelaksanaan vaksinasi tidak hanya dilakukan di fasilitas kesehatan milik pemerintah pusat dan daerah saja, tapi juga di faskes milik swasta yang memenuhi persyaratan pelaksanaan, di antaranya memiliki tenaga vaksinator, memiliki ruang penyimpanan vaksin dan sebagainya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti memaparkan ada ratusan tempat pelaksanaan vaksinasi COVID-19 dengan rincian 114 puskesmas, 168 rumah sakit, 70 klinik, 136 lokasi vaksin dinamis, dan 12 sentra vaksin.

"Untuk pembentukan sentra vaksin dinamis di lingkungan tempat tinggal dilakukan agar memudahkan akses lansia," ujar Widyastuti menimpali Wagub DKI. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, total penerima vaksinasi di Jakarta mencapai 8.815.157 jiwa. Untuk sasaran pada tahap pertama dan kedua, ditujukan kepada 3.000.689 jiwa.

ANTARA

Berita terkait

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 jam lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

10 jam lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

11 jam lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

22 jam lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

2 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

3 hari lalu

Tanggapan Heru Budi hingga Ketua Kadin DKI Soal UU DKJ yang Resmi Diteken Jokowi

Heru Budi Hartono meyakini pengesahan UU DKJ adalah yang terbaik untuk Jakarta.

Baca Selengkapnya

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

13 hari lalu

Dukcapil DKI Jakarta Akan Nonaktifkan 92. 493 NIK Warga, Begini Cara Cek Status NIK Anda

Kepala Dinas Dukcapil DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri pekan ini

Baca Selengkapnya

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

16 hari lalu

Anggota DPRD DKI Minta Pendatang Baru Punya Jaminan Pekerjaan dan Tempat Tinggal

Usai lebaran 2024, diperkirakan akan ada 15-20 ribu pendatang baru di Jakarta.

Baca Selengkapnya

Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

17 hari lalu

Pemprov DKI Pastikan Pelayanan Publik Optimal di Hari Pertama Bekerja Usai Libur Lebaran

Pemprov DKI Jakarta memastikan pelayanan publik optimal setelah libur lebaran, pegawai sudah masuk seperti biasa.

Baca Selengkapnya

Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

17 hari lalu

Terapkan WFH ASN, Pemprov DKI Jakarta Pastikan Pelayanan Masyarakat Tetap Optimal

WFH hanya diberlakukan bagi ASN yang pekerjaannya dapat dilakukan secara digital, kecuali untuk sektor esensial seperti layanan kesehatan dan keamanan

Baca Selengkapnya