Polisi Siap Halau Warga yang Nekat Mudik, Ini Daftar Pos Penjagaan di Bekasi

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Jumat, 9 April 2021 16:07 WIB

Petugas kepolisian memeriksa sejumlah kendaraan yang melintas di jalan tol Jakarta-Cikampek, Cikarang Barat, Jawa Barat, Selasa 19 Mei 2020. Presiden Joko Widodo menyatakan bahwa dalam beberapa minggu ke depan, pemerintah masih tetap berfokus pada upaya pengendalian wabah COVID-19 melalui larangan mudik dan mengendalikan arus balik. ANTARA FOTO/Nova Wahyudi

TEMPO.CO, Jakarta - Kepolisian Resor Metropolitan Bekasi akan menghalau setiap masyarakat yang akan mudik pada musim lebaran 2021.

"Mulai dari jalan tol, jalur utama pantura, hingga jalur tikus bakal dijaga," ujar Kapolres Metro Bekasi Komisaris Besar Hendra Gunawan di Cikarang, Jumat, 9 April 2021.

Ia mengatakan kebijakan ini sesuai Surat Edaran Nomor 13/2021 berkaitan Peniadaan Mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Corona Virus Disease 2019 selama Bulan Suci Ramadan 1442 Hijriah, penjagaan akan dilakukan mulai 6-17 Mei 2021.

Baca juga: Larangan Mudik, Polisi Kerahkan 380 Personel dan Jaring Travel Gelap

"Akan ada petugas yang bersiaga selama 24 jam penuh di titik-titik posko pengamanan," katanya.

Advertising
Advertising

Sedikitnya ada 10 titik pos pengamanan yang disiagakan 24 jam di seluruh perbatasan Kabupaten Bekasi. Pos itu bakal didirikan di pintu tol Cikarang Pusat, Cibatu, Cikarang Barat, dan Tambun.

Kemudian dua jalur utama yaitu Kedungwaringin yang merupakan perbatasan Bekasi dan Karawang, Cibarusan atau perbatasan Kabupaten Bekasi dengan Kabupaten Bogor. Ada juga dua jalur alternatif yakni, Pebayuran (perbatasan utara Kabupaten Bekasi i-Karawang) dan Cipayung Kalimalang (perbatasan selatan Kabupaten Bekasi-Karawang).

"Kami juga menyiapkan skema Pospan di sedikitnya dua jalur tikus yang turut dijaga," ujar dia. Menurut Hendra, jalur tikus inilah yang pada tahun lalu jadi tujuan pemudik untuk keluar wilayah Kabupaten Bekasi.

Tidak hanya jalur darat, kata dia, petugas juga akan disiagakan untuk menjaga lalu lintas penyeberangan sungai atau eretan. Berdasarkan pengalaman tahun lalu, banyak pemudik menggunakan jasa rakit untuk menyeberangi Sungai Citarum menuju Karawang, Jawa Barat.

"Ada beberapa titik eretan di Kabupaten Bekasi menuju Karawang, ini akan kami jaga juga," katanya.

Hendra mengatakan penjagaan itu tetap mengedepankan tindakan humanis. Ia mengatakan tak akan ada tindakan apa pun kepada mereka yang nekat mudik. "Kami arahkan untuk putar balik," ujar dia.

Perihal larangan mudik itu Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja meminta masyarakat mematuhinya.

"Mari kita rayakan Idul Fitri dengan tidak melakukan mudik," ujar dia.

Berita terkait

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

3 jam lalu

Ayah di Bekasi Hantam Anak dengan Linggis Hingga Tewas Gara-gara Cekcok Urusan Menantu

Keributan antara bapak dan anak di Bekasi ini dipicu urusan menantu, atau istri dari korban. Si anak minta ayannya mencari keberadaan sang istri.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

2 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

2 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

2 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

2 hari lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

2 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

2 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

2 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

2 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya