Bendung Katulampa Siaga 2 Akibat Hujan Merata di Puncak dan Kota Bogor

Minggu, 11 April 2021 19:29 WIB

Tinggi muka air bendung Katulampa di angka 90 CM atau siaga 3, pada pukul 19.00 WIB di Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Rabu, 5 Februari 2020. Dok. Sub unit Katulampa

TEMPO.CO, BogorBendung Katulampa pada sore tadi tinggi muka airnya tembus di angka 160 sentimeter atau siaga 2.

Koordinator Sub Penjagaan Bendung Katulampa, Andi Sudirman, mengatakan pintu air katulampa naik ke siaga 2 itu terjadi secara cepat.

Sebab, menurut Andi, pada pukul 15.30 titik air yang tadinya normal 10 senti tetiba langsung naik ke 140 dan mentok hingga 160 sentimeter. “Itu tadi hujan di hulu secara merata, naiknya cepet,” kata Andi kepada TEMPO, Ahad 11 April 2021.

Andi mengatakan hingga pukul 16.00 TMA Bendung Katulampa bertahan di siaga II, bahkan Andi menyebut kurang lebih satu jam berlangsung Bendung Katulampa bertahan pada angka 160 sentimeter. Kemudian dari pukul 16.00 hingga 17.00 perlahan air mulai surut pada kondisi 140 hingga 120 sentimeter, dengan meredanya hujan di kawasan hulu.

Lalu, pada pukul 17.30 hingga pukul 18.30 ini, Andi menyebut TMA normal di siaga IV. “Tadi 90, mungkin sekarang 80 sentimeter karena hujan reda,” ucap Andi menjelaskan.

Selain datang dan naik secara tiba-tiba serta cepat menggenangi pintu Katulampa, Andi mengatakan warna air pun terlihat coklat pekat hampir kehitaman.

Namun, hingga berita ini diturunkan Andi mengatakan belum menerima laporan dari lapangan apakah adanya kejadian longsor di wilayah hulu sehingga menyebabkan warna air Sungai Ciliwung jadi pekat.

Baca juga : Bendung Katulampa Siaga 3 Sore Ini, Air Sampai di Jakarta dalam 6-9 Jam

“Sejauh ini belum kita cek ke lapangan dan belum juga ada laporan apakah ada longsor atau tidak. Yang pasti hujan di hulu sangat deras dan merata,” kata Andi.

Untuk memastikan tidak ada bencana yang berkelanjutan, Andi meminta kepada yang tinggal di bantaran Sungai Ciliwung dari Kota Bogor hingga Depok atau wilayah hilir yang lainnya untuk tetap waspada dan siaga.

Untuk hilir Sungai Ciliwung yakni DKI Jakarta, Andi mengatakan untuk waspada bencana banjir. Sebab, menurut Andi, hingga petang hari hujan di sekitar Puncak Bogor, Cisarua masih bertahan. “Tapi mudah-mudahan debitnya terus turun, waspada dan siaga saja,” demikian Andi terkait kondisi terkini Bendung Katulampa.

M.A MURTADHO

Advertising
Advertising

Berita terkait

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 jam lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

11 jam lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

1 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

2 hari lalu

Polisi Tangkap Eks Manajer Restoran Hotman Paris yang Bawa Kabur Uang Rp172 Juta

Tersangka berinisial FA diduga membawa kabur uang di restoran Hotmen milik pengacara Hotman Paris

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

6 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

6 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

7 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

7 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

7 hari lalu

BNPB: Hujan Lebat 10 Jam, Lebih dari 100 Rumah Terendam Banjir di Kabupaten Luwu

BNPB menyatakan, hujan lebat selama 10 jam menyebabkan banjir di Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan.

Baca Selengkapnya

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

8 hari lalu

Ketua DPRD DKI Singgung Pemprov dalam Atasi Masalah Jakarta: Program Kurang Maksimal akan Saya Coret

DPRD DKI menyinggung program Pemprov DKI untuk mengatasi banjir dan kemacetan, salah satunya sumur resapan.

Baca Selengkapnya