Warga melintas menggunakan sepeda motor saat banjir merendam kawasan Jaticempaka, Bekasi, Jumat, 18 Februari 2021. Sejumlah daerah di Bekasi dilanda banjir akibat dilanda hujan semalaman. TEMPO/Muhammad Hidayat
TEMPO.CO, Bekasi - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, Jawa Barat mencatat hujan deras yang melanda daerah itu sepanjang sore ini menyebabkan banjir di sejumlah titik dan pohon tumbang.
"Hujan deras disertai angin kencang sore tadi menyebabkan lima pohon tumbang dan lima titik banjir," kata Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Agus Harpa di Bekasi, Rabu, 14 April 2021.
Agus mengatakan insiden pohon tumbang akibat hujan deras hari ini terjadi di Jalan Wibawa Mukti 2, Kelurahan Jatiluhur, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi.
"Iya pohon tumbang terjadi di wilayah itu, total ada lima pohon yang tumbang di sana," ujarnya.
Agus juga menyebut hujan dengan intensitas tinggi itu juga mengakibatkan lima titik di wilayah Kota Bekasi mengalami banjir.
Kelima titik banjir itu kata dia, tersebar di tiga kecamatan antara lain Kecamatan Pondokmelati, Jatiasih, dan Kecamatan Bekasi Selatan. <!--more--> Di Kecamatan Pondokmelati, ada tiga titik banjir yakni area Kantor Kelurahan Jatimurni dengan ketinggian muka air 40-60 sentimeter.
Air juga menggenang di Kelurahan Jatimurni lainnya, tepatnya di kompleks Perumahan Spring Garden dengan ketinggian 10-30 sentimeter.
"Satu titik genangan lagi di Kecamatan Pondokmelati terjadi di Puri Gading, Kelurahan Jatiwarna yang merendam permukiman warga setinggi 30 sentimeter," ucapnya.
Selain di Kecamatan Pondokmelati, air merendam permukiman warga di Perumahan Dosen IKIP, Kelurahan Jatikramat, Kecamatan Jatiasih setinggi 65 sentimeter.
Titik banjir terakhir berada di Kecamatan Bekasi Selatan, tepatnya di Jalan Mandala, Kelurahan Jakasetia dengan tinggi muka air 20-40 sentimeter.
"Seluruh petugas sudah berada di lapangan, banjir sudah mulai surut dan pohon tumbang juga sudah dibersihkan dari jalanan," kata Agus.
