Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus memberikan keterangan dalam pengungkapan kasus eksploitasi terhadap anak dan prostitusi online di Polda Metro Jaya, Jumat, 19 Maret 2021. Dalam kasus tersebut, polisi menangkap 43 orang termasuk 15 remaja. TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 65 anggota Polda Metro Jaya menerima penghargaan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Bintang Puspayoga. Penghargaan itu diberikan atas keberhasilan para personel kepolisian itu mengungkap tiga kasus kejahatan terhadap perempuan dan anak.
Penghargaan itu diberikan Menteri Bintang dalam peringatan Hari Kartini ke-142. "Apa yang sudah dilakukan oleh aparat penegak hukum di wilayah Polda Metro Jaya menjadi contoh bagi kita semua bahwa perlindungan terhadap perempuan dan anak merupakan tugas kita bersama," kata Menteri PPPA Bintang Puspayoga di Jakarta, Rabu 21 Apri 2021.
Tiga kasus yang diungkap oleh jajaran Polda Metro Jaya ini, antara lain tindak pidana eksploitasi ekonomi dan seksual serta perdagangan orang dengan korban 106 anak. Polda Metro Jaya juga mengungkap prostitusi online dengan korban delapan anak perempuan usia 14 tahun hingga 17 tahun serta menyelamatkan enam janin dalam praktik aborsi ilegal.
Penyerahan penghargaan itu diberikan secara simbolis kepada 12 personel Polda Metro Jaya, termasuk Direktur Reskrimum dan Direktur Reskrimsus Polda Metro Jaya. Sebanyak 53 anggota yang lain menerima penghargaan secara online.
Bintang Puspayoga berharap penanganan kasus kejahatan terhadap perempuan dan anak tidak akan berhenti sampai di sini saja. Kementerian PPPA juga akan mengawal setiap kasus dengan korban perempuan dan anak pada proses peradilan sehingga pelaku mendapat hukuman yang setimpal.
Menteri PPPA menyampaikan terima kasih kepada Polda Metro Jaya dan jajaran aparat penegak hukum yang berkomitmen untuk melindungi perempuan dan anak dalam kasus kekerasan, eksploitasi dan perlakuan salah terhadap perempuan dan anak.
