Hari ke 9, Api Masih Menyala di Lokasi Kebakaran Tumpukan Ban di Gunung Putri

Rabu, 28 April 2021 00:35 WIB

Petugas Damkar Kabupaten Bogor, terus berupaya mematikan semua titik api khususnya yang ada di titik tumpukan limbah ban di pojokan lokasi. Hingga hari ke sembilan ini, Damkar sudah menghabiskan ratusan ribu kubik air untuk pemadaman di lokasi kejadian di Desa Bojongnangka, Gunung Putri, Bogor. Dok. Damkar Bogor

TEMPO.CO, Bogor – Kobaran api masih menyala di lokasi kebakaran puluhan ton limbah ban bekas di Bojongnangka, Gunung Putri.

Kepala regu 2 Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Bogor, Kahfi mengatakan hingga hari ke sembilan kebakaran yang terjadi sejak Senin 19 April, petugas Damkar masih berupaya mematikan api secara maksimal.

Kahfi mengatakan untuk memastikan tidak ada lagi api di atas lahan seluas 1,3 hektar itu, Damkar Kabupaten Bogor sudah menyiramkan ratusan ribu kubik air yang dihabiskan oleh petugasnya dalam upaya pemadaman.

“Ini kan bahan karet, material yang sulit dipadamkan. Kita juga tidak asal dalam pemadaman ini,” kata Kahfi dikonfirmasi, Selasa 27 April 2021.

Melihat titik api kebakaran di Gunung Putri masih ada yang belum padam, maka jika dihitung jumlah air yang dibutuhkan sangatlah banyak.

Advertising
Advertising

Sebab, menurut Kahfi, jika tidak maksimal sampai tumpukan limbah paling bawah dikhawatirkan api akan kembali membesar. “Sehingga pemadaman ini kita juga menggunakan eskavator untuk mengangkat material terbakar yang tertimbun,” ucap Kahfi menjelaskan.

Hingga hari ke Sembilan ini, Kahfi menyebut petugas Damkar Kabupaten Bogor tidak hanya berupaya memadamkan api. Namun petugas Damkar juga memberikan edukasi dan sosialiasi kepada warga yang berada di dekat lokasi kebakaran.

Agar untuk waspada dan diarahkan menggunakan masker melekat karena khawatir pencemaran udara tinggi.

“Kita himbau warga untuk tidak banyak beraktifitas di luar rumah dan menghirup udara yang terkontaminasi asap kebakaran, itu bisa menyebabkan sesak nafas,” kata Kahfi.

Kahfi mengatakan sebab belum bisa dikatakan total padam kebakaran limbah ban bekas tersebut, karena masih saja terlihat percikan api di ban-ban bekas yang ada di pojokan dan kondisinya dalam keadaan tertumpuk.

"Itu sebabnya kita pakai eskavator, supaya tumpukan bannya bisa kita angkat dan ban yang ada di dalam kita semprot sampai padam. Masih ada juga kepulan asap kebakaran, itu menunjukan api masih nyala. Kita optimalkan sampai padam semua,” demikian Kahfi.

Baca juga : Sambaran Petir Picu Kebakaran Tumpukan Ban Bekas di Gunung Putri
M.A MURTADHO

Berita terkait

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

5 hari lalu

Agen Tabung di Cinere Depok Terbakar, Pemilik Tewas

Diduga terjadi kebocoran gas agen tabung dan air mineral di Gang Melati 1, Cinere, Depok, terbakar Jumat, 26 April 2024.

Baca Selengkapnya

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

8 hari lalu

Mengenal Tugas Puslabfor Polri, Jenis Investigasi dan Fungsi yang Dilakukannya

Puslabfor Polri melakukan investigasi kebakaran di Mampang, Jakarta yang mengakibatkan 7 lorban meninggal. Apa saja tugas Puslabfor?

Baca Selengkapnya

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

8 hari lalu

Tunggu Jawaban BRIN, Ratusan Warga Tangsel dan Kabupaten Bogor Kembali Gelar Unjuk Rasa

Warga berencana tetap menggelar unjuk rasa, bila BRIN tak memenuhi permintaan mereka.

Baca Selengkapnya

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

8 hari lalu

Penutupan Jalan BRIN, Ratusan Petugas Gabungan Dikerahkan Antisipasi Unjuk Rasa Warga

Perwakilan warga yang menolak penutupan jalan BRIN, Rojit mengatakan unjuk rasa ketiga kalinya ini akan digelar di depan kantor BRIN.

Baca Selengkapnya

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

11 hari lalu

Cerita Petugas Damkar Tak Bisa Selamatkan 7 Orang saat Kebakaran di Mampang

Kebakaran toko Saudara Frame & Galery di Mampang Prapatan Kamis kemarin mengakibatkan tujuh orang tewas

Baca Selengkapnya

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

12 hari lalu

Tujuh Orang Tewas dalam Kebakaran Ruko di Mampang Prapatan

Tujuh orang tewas dalam kebakaran ruko Saudara Frame dan Galery di Mampang Prapatan.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

14 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

14 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

14 hari lalu

Kebakaran di Kebon Kosong Melumatkan Tiga Rumah, Delapan Kontrakan

Kebakaran melumatkan tiga rumah warga di permukiman warga di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

14 hari lalu

Gedung Lama Bursa Efek Denmar yang Ikonik Kebakaran

Gedung lama bursa efek Denmark adalah gedung bersejarah, yang pucuk menaranya berbentuk empat ekor naga yang saling terjalin.

Baca Selengkapnya