Sebelum Larangan Mudik Lebaran, 1,2 Juta Orang Keluar Jakarta

Selasa, 11 Mei 2021 15:42 WIB

Kendaraan melintasi pos cekpoint penyekatan arus mudik yang tidak dijaga oleh petugas di Pasar Jumat, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Mei 2021. Dalam masa periode larangan mudik 6-17 Mei 2021 pos penyekatan dan cekpoint dilakukan sebagai upaya memperketat keluar masuknya warga jelang Lebaran dan pasca Lebaran dari luar daerah guna mencegah penyebaran COVID-19. Pos pemeriksaan di Pasar Jumat tersebut merupakan wilayah yang berbatasan langsung dengan Tangerang Selatan, Provinsi Banten. TEMPO/M Taufan Rengganis

TEMPO.CO, Jakarta - Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal M. Fadil Imran mengatakan 1,2 juta orang keluar dari DKI Jakarta sebelum masa larangan mudik Lebaran 2021 berlaku. Angka ini diketahui berdasarkan hasil evaluasi jumlah pemudik yang berangkat dengan kendaraan pribadi, kereta api, dan pesawat.

"Sebelum larangan mudik berlaku artinya sebelum tanggal 6 dan masyarakat tetap nekat mudik yang keluar dari Jakarta sekitar 1,2 juta," kata dia saat memberikan keterangan pers di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Selasa, 11 Mei 2021.

Menurut Fadil, jutaan pemudik ini berangkat melalui jalan tol ataupun yang melewati pos penyekatan Kedungwaringin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.

Fadil Imran bersama dengan Panglima Daerah Militer Jayakarta alias Pangdam Jaya, Mayor Jenderal TNI Dudung Abdurachman menggelar rapat koordinasi hari ini. Tujuannya membahas arus mudik Lebaran 2021 dan mengantisipasi banjirnya pemudik.

Salah satu hasil rapat diputuskan adalah akan diadakan swab antigen berlapis. Polisi bakal menyediakan swab antigen mobile di check point atau titik penyekatan.

Advertising
Advertising

Tes swab dilakukan di wilayah yang menjadi titik mulai atau start kepulangan pemudik, seperti Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan Polda dan wilayah setempat. "Para pemudik yang kembali harus memiliki surat swab antigen atau PCR," ujar Fadil tentang ketentuan setelah masa larangan mudik.

Baca: Larangan Mudik, 725 Mobil Diputar Balik dan Tiga Kendaraan Ditahan

Berita terkait

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

2 jam lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

14 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

17 jam lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

19 jam lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

19 jam lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

19 jam lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

20 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

22 jam lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

22 jam lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya