Spanduk Penolakan Pemudik yang Belum Tes Covid-19 Tersebar di Sunter Agung

Reporter

Antara

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 16 Mei 2021 21:10 WIB

Spanduk peringatan untuk pemudik terpasang di sejumlah kawasan di Jakarta, Ahad, 16 Mei 2021.Warga memperingati pemudik yang kembali ke rumahnya diwajibkan membawa surat tanda bebas COVID-19. TEMPO/Muhammad Hidayat

TEMPO.CO, Jakarta - Berbagai spanduk berisi pesan kepada para pemudik untuk wajib bebas Covid-19, tersebar di berbagai penjuru Ibu Kota. Salah satunya berada di Kelurahan Sunter Agung, Jakarta Utara.

Menurut Lurah Sunter Agung Danang Wijanarka setidaknya ada 52 spanduk yang berisi pesan pemudik wajib negatif Covid-19 di wilayahnya.

"Sudah 52 spanduk yang sudah konfirmasi. Jadi warga Sunter Agung menolak pemudik yang belum tes antigen," kata Danang dalam keterangannya, Ahad, 16 Mei 2021.

Ia kemudian merinci, sebanyak 29 spanduk tersebar di 11 Rukun Warga (RW) dari jumlah total 20 RW di Kelurahan Sunter Agung. Sisanya, sebanyak 25 spanduk disebar Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat Kelurahan, Lembaga Musyawarah Kelurahan, dan Karang Taruna kelurahan Sunter Agung di sejumlah titik.

Danang mengatakan, sesuai instruksi Gubernur DKI Anies Baswedan, ia pada Senin besok akan mendatangi pemudik yang baru balik dari kampung halaman untuk melakukan pendataan.

Advertising
Advertising

"Besok pagi meluncur bersama-sama pengurus RW. Mulanya ke RW 01. Kami mendatangi warga yang habis pulang mudik, cek suhu (tubuh), kalau (suhu tubuh) di atas 37,73 (derajat Celsius), langsung kami antigen," kata Danang.

Sebelumnya, Gubernur Anies Baswedan menginstruksikan Camat dan Lurah di seluruh wilayah administratif Jakarta untuk proaktif mengantisipasi warga yang mengikuti arus balik usai libur Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah pada Jumat, 14 Mei 2021.

Ia juga meminta aparatur pemerintah untuk memastikan seluruh warga yang keluar dan masuk lingkungannya dapat dikendalikan.

"Jadi kita tidak menunggu, tapi justru proaktif memastikan bahwa semuanya bisa terkendali," kata Anies.

Petugas dari Polda Metro Jaya juga melakukan penyekatan di perbatasan Ibu Kota. Mereka akan melakukan tes usap antigen kepada para pemudik yang tak membawa hasil negatif Covid-19.

Baca juga: Anies Baswedan Instruksikan Camat dan Lurah Sigap Soal Arus Balik, Apa Saja?

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

1 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

2 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

3 jam lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

3 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

9 jam lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

20 jam lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

1 hari lalu

6 Fakta Pembunuhan Wanita Asal Bandung dalam Koper, Pelaku Butuh Uang Buat Nikah

Fakta-fakta penemuan mayat wanita asal Bandung dalam koper yang menjadi korban pembunuhan rekan kerjanya.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

1 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya