Anak Jadi Tersangka Pemerkosaan, Anggota DPRD Kota Bekasi Buka Suara

Jumat, 21 Mei 2021 04:17 WIB

Ilustrasi Pemerkosaan. shutterstock.com

TEMPO.CO, Bekasi - Anggota DPRD Kota Bekasi Ibnu Hajar Tanjung buka suara perihal anaknya, AT, 21 tahun, yang ditetapkan sebagai tersangka dugaan pemerkosaan anak di bawah umur. Lewat kuasa hukumnya, Ibnu Hajar minta tidak dikaitkan dengan kasus hukum putranya tersebut.

"Perkara itu tidak ada hubungannya dengan IHT, apalagi dikaitkan dengan jabatannya, itu urusan pribadi AT," kata kuasa hukum Ibnu Hajar, Bambang Sunaryo ketika dikonfirmasi Tempo, Kamis, 20 Mei 2021.

Bambang mengatakan AT dan Ibnu Hajar Tanjung memang memiliki hubungan keluarga sebagai anak dan bapak kandung. Meski memiliki hubungan biologis, AT sudah dewasa sehingga masalah hukumnya menjadi tanggung jawab masing-masing.

"Kalau ada yang mengaitkan permasalahan hukum AT dengan IHT, itu enggak boleh. Itu salah," ucap Bambang.

Ia membenarkan Ibnu Hajar Tanjung pernah dipanggil penyidik Unit Pelayaan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Bekasi Kota. Tapi bukan diperiksa, melainkan klarifikasi status hubungan antara AT dan anggota DPRD Kota Bekasi itu.

Advertising
Advertising

Meski memiliki hubungan darah, Bambang mengatakan keluarga sampai sekarang tidak mengetahui keberadaan AT. Bahkan, sejak Januari lalu, AT dan orang tuanya tidak pernah berkomunikasi.

"Keluarga siap bekerja sama untuk mencari keberadaan AT," kata Bambang.

Diketahui, AT sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus pemerkosaan terhadap anak berusia 15 tahun. Selama penyelidikan polisi, Komisi Perlindungan Anak Daerah Kota Bekasi mengungkap dugaan perdagangan orang dalam kasus ini, karena korban dijerumuskan ke praktik pelacuran anak secara online.

ADI WARSONO

Baca juga: Polisi Tetapkan Anak Anggota DPRD Bekasi Tersangka pemerkosaan

Berita terkait

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

22 jam lalu

Polisi Ungkap Mayat Perempuan dalam Koper Sempat Disetubuhi sebelum Dibunuh

Polisi mengungkapkan Ahmad Arif Ridwan Nuwloh (29) menyetubuhi RM, sebelum membunuhnya dan mayat perempuan itu ditemukan di dalam koper di Cikarang.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

1 hari lalu

Polisi Ungkap Motif Pembunuhan Perempuan dalam Koper: Diambil Uangnya karena Mau Menikah

Dari hasil pemeriksaan tersangka, diketahui motif pembunuhan adalah uang.

Baca Selengkapnya

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

1 hari lalu

Pelaku Pembunuhan Wanita dalam Koper Berencana Gelar Resepsi Ahad Besok

Pelaku pembunuhan ditangkap di rumah istrinya di Palembang

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

1 hari lalu

Mayat dalam Koper, CCTV Rekam Detik-Detik Pelaku dan Korban Masuk Hotel

Polisi berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan pada kasus mayat dalam koper

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Hubungan Korban dan Pelaku

Polisi masih mendalami identitas pria yang diduga sebagai pelaku pembunuhan dalam kasus mayat dalam koper itu.

Baca Selengkapnya

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

2 hari lalu

Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Tangkap Pelaku Pembunuhan

Kasus mayat dalam koper yang ditemukan warga di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 25 April 2024 menemui titik terang.

Baca Selengkapnya

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

2 hari lalu

15 Ribu Buruh Asal Bekasi akan Geruduk Istana, Tolak Outsourcing dan Omnibus Law

Sekitar 15 ribu buruh asal wilayah Bekasi akan melakukan aksi May Day atau peringatan Hari Buruh Internasional pada 1 Mei 2024 di Jakarta.

Baca Selengkapnya

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

6 hari lalu

IOM Dapat Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

IOM merupakan organisasi internasional pertama yang menerima Penghargaan Hasan Wirajuda Pelindungan WNI

Baca Selengkapnya

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

6 hari lalu

Polda Metro Jaya Dalami Dugaan Pembunuhan dalam Kasus Penemuan Mayat dalam Koper di Bekasi

Polda Metro Jaya mendalami dugaan pembunuhan dalam kasus penemuan mayat dalam koper yang ditemukan di Bekasi.

Baca Selengkapnya

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

6 hari lalu

Jadi Tersangka Penistaan Agama, Galih Loss Minta Maaf ke Umat Muslim

Konten kreator TikTok Galih Loss meminta maaf atas konten video tebak-tebakannya dengan seorang anak kecil yang dianggap menistakan agama.

Baca Selengkapnya