TEMPO.CO, Jakarta- Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi menilai keberadaan Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan atau TGUPP era Anies Baswedan tidak efektif. Alasannya, kata Prasetio, tim tersebut tak dapat mendongkrak kinerja Anies.

Menurut Prasetio, TGUPP dibentuk untuk mengakselerasi program Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) sesuai visi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Namun, Prasetio menyebut tak banyak pencapaian yang dihasilkan dari kinerja tim itu.

“Kita lihat saja, berapa banyak (program yang terakselerasi)? Artinya, TGUPP enggak efektif, yang ada justru jadi mudarat karena anggaran yang seharusnya produktif untuk menyejahterakan rakyat, dipakai untuk mereka," kata Prasetio Edi Marsudi dalam keterangan tertulisnya pada Kamis, 27 Mei 2021.

Prasetio mencontohkan sejumlah program Anies yang pencapaiannya jauh dari target, seperti normalisasi sungai dan pembangunan Perumahan DP Nol Rupiah. Hal tersebut, kata Prasetio, diduga terjadi lantaran TGUPP diisi oleh tim sukses Anies.

Ia pun membandingkan kondisi di era Anies Baswedan ini ini dengan TGUPP era Joko Widodo hingga Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang diisi oleh Aparatur Sipil Negara yang akan purnabakti. "Mereka sebelumnya pernah jadi kadis atau asisten, jadi terbiasa dengan sistem pemerintahan dan mudah menafsirkan visi misi kepala daerah menjadi program kerja," tutur Prasetio.

Baca juga: Alvin Wijaya Mundur dari TGUPP, Wagub DKI: Hak Pribadi

ADAM PRIREZA