Anies Baswedan dan Kenangan Masa Kecilnya tentang Sumedang

Reporter

Adam Prireza

Editor

Juli Hantoro

Minggu, 13 Juni 2021 10:15 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melaksanakan salat subuh saat Subuh Keliling di Masjid Agung Sumedang, Jumat, 11 Juni 2021. Ridwan Kamil menyebut program Subuh Keliling yang awal 2021 kembali digelorakan Pemda Prov Jabar merupakan ciri kebangkitan muslim untuk lebih mendekatkan diri terhadap sang pencipta. Kredit: Pemprov Jabar

TEMPO.CO, Jakarta- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membagikan kisahnya saat bertandang ke Sumedang pada Jumat, 11 Juni 2021. Ia mengatakan sempat melaksanakan salat Subuh bareng dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir di Masjid Agung Sumedang.

“Bersyukur bisa wudhu dengan air segar kota Sumedang, bersujud di tanah yang jadi Puser Sunda, di mana dulu berdiri sebuah negeri bernama: Sumedang Larang,” tulis Anies dalam unggahannya di laman Facebook nya pada Sabtu, 12 Juni 2021.

Anies menyebut kampung halamannya, Kuningan, Jawa Barat, tak jauh dari Sumedang. Kedua wilayah tersebut masih berada dalam satu payung budaya Sunda. Menurut Anies, ibu, nenek, dan keluarga besarnya sehari-hari berbahasa Sunda hingga hari ini.

Anies juga menceritakan dirinya sering melewati Sumedang semasa kecil saat menempuh perjalanan dari Kuningan ke Bandung. “Ibu dahulu sempat menjadi dosen di IKIP Bandung (Sekarang UPI). Kami meniti rute Kuningan, Cikijing, Majalengka, Sumedang lalu Bandung,” tutur Anies.

Orang nomor satu di DKI Jakarta itu menyebut keindahan alam di sepanjang rute itu menjadi kenangan tersendiri bagi dirinya. Anies merasa beruntung saat itu belum ada telepon seluler. “Jadi mata tidak terpancang ke layar ponsel, tapi sepanjang perjalanan mata melihat ke alam, kenangannya adalah pemandangan alam,” kata dia.

Advertising
Advertising

Adapun kunjungan Anies ke Sumedang berkaitan dengan panen raya di Desa Mekarwangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang. Kegiatan itu merupakan bagian dari kerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Sumedang untuk memasok beras ke Ibu Kota.

Menurut Anies, kerja sama ini merupakan ikhtiar bersama agar para petani di Sumedang dapat menjual gabah dengan harga tinggi. Keuntungan untuk DKI, dia melanjutkan, harga beras jadi terjangkau.

Kunjungan Anies Baswedan ke daerah untuk urusan pasokan beras tak cuma sekali ini. Sebelumnya, dia pernah melakukan panen raya di Kabupaten Cirebon; Kabupaten Ngawi, Jawa Timur dan Cilacap, Jawa Tengah.

Baca juga: Anies Baswedan Berangkat ke Sumedang Penuhi Undangan Soal Kerja Sama Food Station

ADAM PRIREZA | LANI DIANA

Berita terkait

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

1 hari lalu

Ridwan Kamil Punya 2 Surat Tugas, Golkar Belum Putuskan Maju Pilkada Jakarta atau Jabar

Ketua DPP Golkar Dave Laksono mengatakan saat ini Ridwan Kamil memiliki dua surat tugas untuk Pilkada Jakarta dan Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

1 hari lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

2 hari lalu

3 Fakta Cut Nyak Dhien di Sumedang, Mengajar Agama dan Disebut Ibu Suci

Cut Nyak Dhien sangat dihormati masyarakat Sumedang dan dijuluki ibu perbu atau ibu suci. Ia dimakamkan di tempat terhormat bangsawan Sumedang.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

2 hari lalu

Bahlil Bersyukur Capres Penolak IKN Kalah Pilpres, Sindir Anies Baswedan?

Bahlil menyebut calon presiden yang menolak IKN sama dengan tidak setuju upaya mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia timur. Sindir Anies Baswedan?

Baca Selengkapnya

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

2 hari lalu

Harga Jagung Anjlok karena Panen Raya, Jokowi: Kurang Baik untuk Petani

Jokowi mengatakan panen raya jagung terjadi mulai dari Sumbawa Barat, Dompu, hingga Gorontalo.

Baca Selengkapnya

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

2 hari lalu

Tim Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Bubar, Kilas Balik Gunakan Istilah Timnas AMIN

Timnas Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) dibubarkan pada 30 April 2024. Kilas balik pembentukan dan siapa tokoh-tokohnya?

Baca Selengkapnya

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

2 hari lalu

Kisah Cut Nyak Dhien Ditetapkan Sebagai Pahlawan Nasional 60 Tahun Lalu, Rakyat Aceh Menunggu 8 Tahun

Perlu waktu bertahun-tahun hingga akhirnya pemerintah menetapkan Cut Nyak Dhien sebagai pahlawan nasional.

Baca Selengkapnya

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

3 hari lalu

Berpeluang Jadi Calon Gubernur Jakarta, Presiden PKS Pilih Jadi Komandan Pemenangan Partai

Ahmad Syaikhu mengatakan PKS telah menyiapkan kader-kader terbaik untuk Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

3 hari lalu

PAN Tunggu Golkar soal Kepastian Sandingkan Ridwan Kamil-Zita Anjani

PAN juga telah menyiapkan sejumlah alternatif nama apabila nantinya Golkar menginginkan nama lain. Ada Eko Patrio dan Lula Kamal.

Baca Selengkapnya