Sopir BMW yang Picu Kecelakaan Beruntun di Tol Meruya Dipastikan Lagi Mabuk

Jumat, 18 Juni 2021 11:43 WIB

Ilustrasi kecelakaan beruntun. Shutterstock

Jakarta - Kanit Laka Lantas Polres Metro Jakarta Barat Ajun Komisaris Agus Suparyanto menjelaskan sopir mobil BMW yang mengakibatkan kecelakaan beruntun di Tol JORR W2 Meruya KM 9.800 arah Cengkareng dipastikan mabuk.

Akibat ulah sang sopir teler, lima mobil terlibat kecelakaan.

"Penyebab kecelakaan ini karena pengemudi mobil BMW mabuk," ujar Agus saat dikonfirmasi, Jumat, 18 Juni 2021.

Kecelakaan yang terjadi pada Kamis subuh kemarin itu membuat dua pengendara luka hingga harus dilarikan ke rumah sakit. Sementara empat mobil yang terlibat kecelakaan rusak parah dan ringsek.

Adapun kendaraan itu antara lain dua mobil taksi, truk boks, mobil pengangkut barang, dan mobil sedan BMW.

Mengenai kronologi kejadian, berawal saat empat kendaraan dari arah Pondok Indah menuju Bandara. Setibanya di Km 9+800 samping GT Meruya Selatan 2, mobil BMW pelaku lepas kendali dan menabrak mobil pengangkut barang.

Advertising
Advertising

Sopir mobil bak yang hilang kendali kemudian menabrak kendaraan lain yang ada di depannya. Sebanyak tiga mobil terguling akibat kecelakaan itu.

Meskipun sudah terindikasi pidana, Agus mengatakan pelaku mau menyelesaikan permasalahan itu dengan cara kekeluargaan.

Para korban kecelakaan beruntun pun juga setuju akan hal itu. "Permasalahan selesai secara kekeluargaan di PJR," kata Agus.

Baca juga : Kecelakaan Kereta Api Bandara Tabrak Pajero di Cengkareng, Ini Kronologinya

M JULNIS FIRMANSYAH

Berita terkait

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

15 jam lalu

Kecelakaan Mobil Polisi Tabrak Mikrobus di Tol MBZ, Pengemudi Diduga Mengantuk

Kedua kendaraan yang terlibat kecelakaan di Tol MBZ itu langsung diamankan di Induk PJR Jakarta-Cikampek.

Baca Selengkapnya

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

16 jam lalu

Surat Tilang Dikirim Via WhatsApp Bakal Diberlakukan secara Nasional, Ini Kata Korlantas Polri

Setelah uji coba pengiriman notifikasi tilang via WhatsApp lolos asesmen Polda Metro Jaya, sistem ini akan diterapkan secara nasional.

Baca Selengkapnya

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

1 hari lalu

Catat 5 Nomor WA Ditlantas Polda Metro Jaya yang Mengirimkan Bukti Surat Tilang

Ditlantas Polda Metro Jaya mengirimkan bukti surat tilang ke pelanggar lalu lintas melalui lima nomor Whatsapp.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

3 hari lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

4 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

4 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

4 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

4 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya