TEMPO Interaktif, Jakarta: Pembongkaran gubuk-gubuk di sepanjang Jalan Inspeksi Kali Sekretaris di sebelah Mal Citraland, Jakarta Barat yang dilakukan Senin (24/11) masih berlanjut.

Pemilik gubuk hanya bisa berteriak dan menangis melihat gubuknya dihancurkan petugas keamanan. Kayu-kayu bangunan bekas bangunan diangkut truk kebersihan untuk dibuang ke gudang kebersihan.

"Barang-barang kayu yang bagus dibawa, tapi yang jelek di tinggal," kata Ujang Wiharja, salah satu pemilik gubuk sambil menyingkirkan kayu miliknya ke pinggiran jalan. Dia dan istrinya tidak tahu akan pergi kemana. "Kami akan tetap di sini, sudah puluhan tahun saya di sini," kata Ujang.

"Kami sudah lama di sini, yang lain baru nyusul," tutur Atun salah satu pemilik gubuk. Menurutnya, gubuk mereka tidak mengganggu jalan. "Saluran air kan di kali," ujarnya.

Atun, sebenarnya sudah tahu akan ada pembongkaran dan disarankan pindah ke pasar, "Enam bulan jualan di pasar apa pasti bisa laku, itu akal-akalan," kata dia, menambahkan.

"Selama sebulan akan kami awasi terus," kata Wakil Camat Zeri Ronazy. Menurutnya, kegiatan ini akan terus berlanjut. Untuk wilayah Jalan Inspeksi Kali Sekretaris, pembongkaran akan dilaksanakan kembali besok.

Saat menanggapi protes pemilik gubuk, Zeri tampak tenang-tenang saja, "Sebelumnya, mereka sudah menerima surat pemberitahuan," ujarnya.

Rina Widiastuti