Pandemi Covid-19, Pengusaha Peduli NKRI Donasikan 35 Ribu Ton Beras dan Oksigen

Selasa, 27 Juli 2021 21:22 WIB

Ilustrasi bantuan paket sembako. ANTARA/Hendra Nurdiyansyah

TEMPO.CO, Jakarta - Para wirausahawan Jakarta yang tergabung dalam Pengusaha Peduli NKRI memberikan donasi 35 ribu ton beras hingga konsentrator oksigen bagi masyarakat terdampak Covid-19. Bantuan tersebut diberikan kepada Kadin di Jakarta, hari ini.

Anthony Gan, Group CEO Gan Konsulindo, mengatakan bantuan ini merupakan bentuk sinergi untuk menyelesaikan permasalahan Covid-19 yang semakin mencekik masyarakat. Gan Konsulindo Grup adalah anggota kelompok pengusaha tersebut.

"Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak juga saudara kita yang sedang berjuang melawan sakit,” ujar Anthony Gan Grup CEO Gan Konsulindo kepada Tempo, Selasa, 27 Juli 2021.

Selain beras dan oksigen, para pengusaha itu juga memberikan aktivasi sentra vaksin dan penyaluran bantuan obat-obatan yang dibutuhkan masyarakat.

Dalam penyaluran bantuan itu, Kadin bersama Yayasan Buddha Tzu Chi juga turut serta. Anthony mengajak 65 juta UMKM serta konglomerasi lain melakukan hal serupa, yakni menyisihkan keuntungan perusahaan untuk membantu masyarakat.

"65 juta UMKM memiliki potensi yang besar bila bersama-sama bergerak dalam upaya mulia ini," kata Anthony.

Ia berharap dengan keterlibatan pelaku UMKM akan bisa menggerakkan perusahaan dan individu lainnya untuk berkolaborasi meringankan beban masyarakat. Anthony mengatakan perusahaannya telah menggandeng perusahaan swasta lain memberikan bantuan sembako, APD, hand sanitizer, masker, hingga produk kuliner.

Sasaran dari pemberian bantuan itu antara lain tenaga medis, driver ojol yang kian hari kian sepi orderan dan masyarakat terdampak pandemi Covid-19.

Advertising
Advertising

"UMKM saatnya kita memberi, bukan hanya meminta," kata Anthony.

Ketua Umum KADIN Indonesia Arsjad Rasjid mengapresiasi solidaritas para pengusaha yang tetap menunjukkan kepedulian di masa yang sulit. "Di mana solidaritas berikut kepedulian kepada sesama tetap terpelihara meskipun sektor usaha juga tengah berupaya bertahan dari imbas pandemi," kata Arsjad.

Baca juga: PPKM Darurat, Pengusaha Dekorasi Banting Setir Jadi Pengrajin Peti Mati

Berita terkait

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

10 jam lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

20 jam lalu

Terpopuler: Airlangga dan Menteri Perdagangan Inggris Bahas Produk Susu, Gunung Ruang Erupsi 5 Bandara di Sulawesi Kemarin Masih Ditutup

Menko Perekonomian Airlangga Hartarto saat melakukan kunjungan kerja di London, bertemu dengan Menteri Perdagangan Inggris The Rt. Hon. Greg Hands MP

Baca Selengkapnya

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

1 hari lalu

Hari Buruh, SPAI Desak Pemerintah Hapus Hubungan Kemitraan antara Pengemudi Ojol dengan Aplikator

SPAI kembali mendesak pemerintah untuk menghapus hubungan kemitraan antara pengemudi ojol dan kurir dengan aplikator.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

1 hari lalu

Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.

Baca Selengkapnya

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

1 hari lalu

Segini Jatah Bonus Tiap Pemain Timnas U-23 Indonesia

Pengusaha beri Rp 23 miliar. Masing-masing pemain Timnas U-23 Indonesia akan dapat bonus berkisar Rp 605,2 juta.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

1 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

2 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

2 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

2 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

2 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya