Rekan Bisnis Jawab laporan Anggota DPRD Tangerang ke Polisi

Jumat, 24 September 2021 12:33 WIB

Ilustrasi penganiayaan. siascarr.com

TEMPO.CO, Tangerang - Jopie Amir, 51 tahun, teman bisnis yang dilaporkan menganiaya, membantah telah melakukan tindakan kekerasan kepada anggota DPRD Kota Tangerang Epa Emilia yang dituduhkan. "Saya tidak melawan sedikit pun saat itu, karena dia perempuan. Justru saya yang dianiaya dan dipukuli," ujarnya saat dihubungi TEMPO, Jumat, 24 September 2021.

Jopie mengaku mengalami tindakan kekerasan verbal dan nonverbal dari Epa dan rekannya Pabuadi yang mendatangi rumahnya pada 20 September malam. Menurut dia, Epa dan Pabuadi langsung marah-marah ketika tiba di rumahnya. "Epa langsung memarahi dan memukuli saya, mencaci maki saya tiada hentinya," kata Jopie.

Ketika Epa hendak merampas ponselnya, Jopie berusaha mempertahankan. Namun, saat itu Epa terus memberondongnya dengan pukulan hingga Jopie terpojok di sudut ruangan.

Saat terpojok, kata Jopie, Pabuadi melayangkan tonjokan ke pipinya menendangnya. "Yang membuat saya ketakutan dia mengacungkan senjata api ke wajah saya. Karyawan saya berteriak 'Jangan, Pak,'."

Menurut Jopie, Pabuadi memukulkan senjata api itu ke kepala bagian kirinya. "Luka dan mengeluarkan banyak darah. Dijahit sampai tujuh jahitan."

Advertising
Advertising

Menurut Jopie, kejadian itu disaksikan langsung oleh seorang tamu dan dua karyawannya. Tak sampai di situ, Epa masih terus mengumbar amarahnya dengan membawa pipa paralon. "Pipa itu akan ditancapkan ke mata saya."

Jopie baru tahu kemarahan Epa dan Pabuadi itu dipicu oleh pekerjaan interior di rumah Epa yang tidak kunjung selesai. "Kalau masalah interior itu saya hanya diminta mencarikan dan tidak sama sekali menerima uang. Justru saya membantu hingga Rp 50 juta dari uang saya pribadi," kata Jopie.

Jopie resmi melaporkan Epa dan Pabuadi ke Polres Metro Tangerang 19 September 2021.

Keesokanya Epa melaporkan balik Jopie dengan tuduhan penganiayaan. Anggota DPRD dari Fraksi PDIP ini mengaku telah dianiaya JA. Tangan dipelintir, kepala dibenturkan dan dipukuli. "Ini membuat tangan saya sakit, jidat saya benjol dan kulit saya memar kebiruan," ujar Epa saat dihubungi TEMPO, Jumat 24 September 2021.

Epa mengaku telah melaporkan JA ke Polres Metro Tangerang pada 20 September 2021 dengan menyertakan bukti visum.

Versi Epa, dugaan penganiayaan ini terjadi saat Epa didampingi stafnya Pabuadi mendatangi kediaman Jopie untuk mempertanyakan interior rumahnya.

Epa menanyakan kelanjutan pekerjaan interior rumahnya yang dijanjikan Jopie akan selesai pada Bulan Mei. Namun hingga September pekerjaan interior di rumah Epa tak kunjung dikerjakan. "Padahal saya sudah membayar 90 persen dari kontrak Rp 225 juta sejak Februari lalu," kata Epa.

Kepada Jopie, Epa menanyakan uangnya yang telah dibayarkan dan kelanjutan proyek interior itu. Namun, Jopie tidak memberikan jawaban yang memuaskan Epa. Epa mencoba merampas ponsel Jopie dengan maksud menahan agar Jopie tidak kabur.

Dan terjadilah rebutan ponsel. Menurut Epa, Jopie marah lalu memelintir tangannya, membenturkan kepalanya ke dahi Epa. Kejadian itu disaksikan tiga karyawan Jopie dan Pabuadi.

Pabuadi yang melihat Epa dianiaya langsung mendekati Jopie dan memukul kepalanya dengan air soft gun. "Tindakan Pambuadi itu untuk menyelamatkan saya," kata Epa.

Kepala Bagian Humas Polres Metro Tangerang Komisaris Abdul Rachim mengatakan kasus ini sedang dalam penyelidikan. "Masih pendalaman," ujarnya merespon pertanyaan Tempo terkait laporan penganiayaan ini.

Baca: Anggota DPRD Kota Tangerang Laporkan Rekan Bisnis dengan Tuduhan Penganiayaan

Berita terkait

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

9 jam lalu

Tim Hukum TKN Sebut Gugatan PDIP di PTUN Tak Pengaruhi Pelantikan Prabowo-Gibran

Tim Prabowo-Gibran mengatakan gugatan PDIP ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) terhadap KPU RI tidak akan mempengaruhi pelantikan pemenang Pilpres

Baca Selengkapnya

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

9 jam lalu

Diusung PDIP jadi Cagub DKI Jakarta, Basuki Hadimuljono: Saya Sudah 70 Tahun..

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengaku tidak mau masuk bursa Cagub DKI Jakarta karena sudah berusia 70 tahun.

Baca Selengkapnya

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

11 jam lalu

PSI Sebut Nama Jokowi Jadi Rebutan usai Tak Dianggap PDIP

Ketua DPP PSI, Andre Vincent Wenas, mengatakan nama Presiden Jokowi menjadi rebutan di luar PDIP. PSI pun mengklaim partainya adalah partai Jokowi.

Baca Selengkapnya

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

17 jam lalu

Penjelasan PDIP Minta MPR Tidak Lantik Prabowo-Gibran dalam Gugatannya ke PTUN

Sidang pemeriksaan pendahuluan gugatan PDIP terkait dugaan perbuatan melawan hukum oleh KPU telah gelar pukul 10.00 WIB, Kamis 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

1 hari lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran Sebut Gugatan PDIP di PTUN Salah Alamat

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan, gugatan PDIP salah alamat jika ingin membatalkan pelantikan kliennya

Baca Selengkapnya

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

1 hari lalu

PDIP Ubah Isi Petitum Gugatan di PTUN, Ini Alasannya

PDIP sudah mengajukan gugatan ke PTUN sebelum MK menyampaikan putusan sengketa pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

1 hari lalu

Gibran Sebut Siapkan Roadmap Soal Partai Politiknya ke Depan

Gibran mengaku telah memiliki roadmap untuk partai politik yang dipilihnya setelah tak bergabung lagi dengan PDIP.

Baca Selengkapnya

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

1 hari lalu

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran: PDIP Tak Punya Legal Standing Gugat KPU

Kuasa Hukum Prabowo-Gibran, Maulana Bungaran, mengatakan PDIP tidak memiliki legal standing mengajukan gugatan ke PTUN di perkara ini

Baca Selengkapnya

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

1 hari lalu

Gibran Sebut Prabowo Bakal Libatkan Ketua Parpol dan Tokoh Senior dalam Susun Kabinet, Termasuk Megawati

Gibran rencana Prabowo yang akan melibatkan ketua parpol dan tokoh senior, tak terkecuali Ketua Umum PDIP Megawati dalam menyusun kabinet

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran Ajukan Permohonan Intervensi Gugatan PDIP di PTUN

1 hari lalu

Prabowo-Gibran Ajukan Permohonan Intervensi Gugatan PDIP di PTUN

Tim Hukum PDIP diketahui menggugat KPU karena diduga melakukan perbuatan melawan hukum atas penerimaan pendaftaran Gibran sebagai cawapres.

Baca Selengkapnya