Top 3 Metro: Cuit Polisi Diganti Satpam, Warga Tanah Merah Minta Anies Capres

Reporter

M Yusuf Manurung

Editor

Dwi Arjanto

Minggu, 17 Oktober 2021 08:22 WIB

Ilustrasi Twitter Foto Shutterstock

TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler dalam Top 3 Metro sejak malam hingga pagi hari ini, Minggu 17 Oktober 2021 diawali berita tentang Cuit Polisi Diganti Satpam BCA, Pria Ini Diancam.

Selain itu ada pula Formula E Resmi di Jakarta, Politikus PDIP Sentil KPK, BPK dan Kemendagri. Selengkapnya:

1. Cuit Polisi Diganti Satpam BCA, Pria Ini Mendapat Ancaman dan Upaya Peretasan

Pemilik akun Twitter @fchkautsar menerima ancaman kekerasan hingga upaya peretasan setelah mencuit 'Polisi se-Indonesia bisa diganti satpam BCA aja gaksih' pada Rabu, 13 Oktober 2021 pukul 21.45.

Ancaman itu diterimanya bukan di Twitter, melainkan melalui direct message atau DM di akun Instagram pribadinya. Banyak akun yang mengancamnya anonim, tapi ada juga yang memiliki foto profil berseragam polisi.

"Total ada 150-an akun yang DM saya," kata Fachrial kepada Tempo, Sabtu, 16 Oktober 2021.

Dari tangkapan layar yang diunggah Fachrial, bentuk ancaman itu antara lain dengan mengatakan bahwa dirinya sudah menjadi target di jalan, akan mematahkan leher, mengajak baku hantam, dan lain sebagainya. Selain itu, banyak juga yang memaki Fachrial di kolom komentar.

Advertising
Advertising

Kepada Tempo, Fachrial mengatakan bahwa cuitannya itu tidak bermaksud mendiskreditkan instansi tertentu. Apalagi, kata Fachrial, dirinya juga tak menyebut nama Polri melainkan 'Polisi se-Indonesia'. Dia mengaku menuliskan kalimat tersebut sesaat sebelum tidur.

"Benar-benar murni unek-unek biasa saja," kata Fachrial.

Unek-unek itu juga dibuat bukan berasal dari pengalaman buruk Fachrial berurusan dengan polisi. Hanya saja, selama dua pekan sebelumnya banyak isu dan kritik terhadap anggota kepolisian. Mulai dari penyelidikan kasus pemerkosaan di Luwu Timur, hingga insiden polisi banting mahasiswa di Tangerang.

Selanjutnya baca di sini.

2. Formula E Resmi Digelar di Jakarta, Politikus PDIP Sentil KPK, BPK dan Kemendagri.

Anggota Fraksi Partai PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak menyentil sejumlah instansi pemerintah pusat sehubungan dengan Formula E. Salah satunya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dinilai harus mengawasi dana keluar untuk Formula E.

Berita terkait

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

3 jam lalu

Demo Dukung Palestina di Kampus AS Diberangus Polisi, PM Bangladesh: Sesuai Demokrasi?

Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengkritik pemerintah Amerika Serikat atas penggerebekan terhadap protes mahasiswa pro-Palestina

Baca Selengkapnya

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

5 jam lalu

Polisi Philadelphia Tolak Permintaan Kampus UPenn untuk Serbu Demo Dukung Palestina

Kepolisian Philadelphia menolak permintaan Universitas Pennsylvania untuk membubarkan paksa perkemahan mahasiswa pendukung demo Palestina

Baca Selengkapnya

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

7 jam lalu

Anies Baswedan Disebut Berencana Hidupkan Kembali Acara Desak Anies

Anies Baswedan akan tetap berkegiatan mengunjungi masyarakat meski Pilpres telah usai.

Baca Selengkapnya

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

12 jam lalu

Berbeda dari Columbia, UC Berkeley Izinkan Mahasiswa Pro-Palestina Unjuk Rasa Damai

Protes mahasiswa pro-Palestina di Universitas California, Berkeley (UC Berkeley) berlangsung tanpa penangkapan oleh polisi.

Baca Selengkapnya

Top 3 Hukum: Warga Tolak Permintaan TPNPB-OPM Tinggalkan Intan Jaya, Kata Pakar Hukum Soal Modus Pinjol Ilegal Salah Transfer

14 jam lalu

Top 3 Hukum: Warga Tolak Permintaan TPNPB-OPM Tinggalkan Intan Jaya, Kata Pakar Hukum Soal Modus Pinjol Ilegal Salah Transfer

Kelompok bersenjata TPNPB-OPM menyerang Polsek Homeyo dan membakar gedung SD di Kampung Pogapa, Distrik Homeyo, Intan Jaya.

Baca Selengkapnya

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

16 jam lalu

300 Demonstran pro-Palestina di Universitas Colombo Ditahan

Sekitar 300 demonstran pro-Palestina di Universitas Colombia ditahan polisi setelah unjuk rasa mulai mengganggu proses belajar-mengajar.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

1 hari lalu

Bamsoet Ajak Seluruh Elemen Bangsa Perkuat Persatuan Indonesia

Bambang Soesatyo mengingatkan dalam waktu sekitar lima bulan ke depan, bangsa Indonesia akan dihadapkan pada rangkaian momentum konstitusional.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

1 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya