Presiden Joko Widodo (Jokowi) meninjau simulasi pemberian vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 18 November 2020. Dalam kunjungannya, Jokowi meninjau satu persatu tahapan simulasi pemberian vaksin COVID-19, dan juga meminta pada saat pemberian vaksinasi nanti lebih sempurna sehingga aman, cepat dan memperhatikan protokol kesehatan. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPRD Kota Bogor Atang Trisnanto mendorong pemerintah agar menggenjot vaksinasi Covid-19 mencapai 90 persen hingga akhir tahun 2021. Pada libur akhir tahun 2021, pemerintah pusat kembali memberlakukan PPKM Level 3 di seluruh Indonesia untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19.
"DPRD mengapresiasi Satgas Covid-19 Kota Bogor, kebijakan wali kota, kapolres dan dandim pada khir tahun 2021," kata Atang Trisnanto di Kota Bogor, Sabtu 27 November 2021.
Atang mengatakan DPRD Kota Bogor siap mendukung upaya pencegahan gelombang ketiga Covid-19, namun harus tetap menjaga aktivitas ekonomi masyarakat. Kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19 harus ditingkatkan dengan pelaksanaan protokol kesehatan ketat dan vaksinasi.
Ketua DPRD Kota Bogor itu berharap roda perekonomian masih bisa berjalan pada penerakan PPKM level tiga selama libur Natal dan Tahun Baru nanti. Agar aktivitas ekonomi masih bisa berjalan, Atang minta vaksinasi bisa terus ditingkatkan.
Hingga saat ini, vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Kota Bogor baru 88,7 persen. Untuk dosis kedua 75 persen.
"Akhir tahun ini mudah-mudahan target vaksinasi Covid-19 sudah menyentuh 90 persen, untuk mencegah gelombang ketiga juga," ujarnya.
Atang bersyukur Kota Bogor saat ini berada pada PPKM level 1. Dia mengatakan hal itu adalah hasil kerja seluruh masyarakat Kota Bogor, mulai dari RT, RW, Satgas Covid-19, hingga TI/Polri.
