Polisi: Salah Satu Korban Penembakan di Exit Tol Bintaro Mengaku Wartawan

Reporter

Adam Prireza

Editor

Juli Hantoro

Selasa, 30 November 2021 17:30 WIB

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar E. Zulpan melakukan konferensi pers soal penganiayaan terhadap anggota Polri oleh terduga massa dari Pemuda Pancasila di halaman gedung DPR/MPR RI, Jakarta Pusat, Kamis, 25 November 2021. TEMPO/M Yusuf Manurung

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Endra Zulpan mengatakan, salah satu korban penembakan di pintu keluar tol Pondok Pinang, Bintaro kilometer 19 Tol Lingkar Luar Jakarta mengaku sebagai wartawan.

Namun, Zulpan tak menjelaskan apakah korban berinisial PP atau MP yang mengaku sebagai wartawan. "Ada (korban) yang wartawan. Mengakunya, ya," tutur Zulpan di Polda Metro Jaya pada Selasa, 30 November 2021.

Seperti diketahui, peristiwa penembakan di exit Tol Bintaro itu dilakukan oleh seorang anggota Satuan PJR Ditlantas Polda Metro Jaya berinisial Ipda OS. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Tubagus Ade Hidayat berdasarkan keterangan awal dari saksi, menyebut peristiwa itu bermula saat Ipda OS mendapat laporan dari seorang masyarakat berinisial O bahwa dirinya diikuti oleh sejumlah mobil.

Ipda OS lantas menyarankan agar pelapor mendatangi Kantor PJR Jaya 4, tempat ia berdinas. "Maksudnya supaya aman," kata Ade dalam konferensi pers di Polda Metro Jaya pada Selasa, 30 November 2021.

Sesampainya di sana, kata Tubagus, terjadi keributan. "Kemudian ribut di situ. Terdengar satu kali tembakan. Berdasarkan keterangan, saksi mau ditabrak dan terjadilah penembakan sebanyak dua kali mengenai dua korban," kata Ade.

Advertising
Advertising


Kedua korban itu berinisial PP dan MP. Mereka lantas dilarikan ke Rumah Sakit Pelni, lalu dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati. Sehari kemudian, PP dinyatakan meninggal.

Ade menjelaskan bahwa saat ini Bidang Propam Polda Metro Jaya, diasistensi oleh Divisi Propam Mabes Polri tengah memeriksa Ipda OS. "Benarkah peristiwa penembakan itu secara prosedur dan lain-lain, mohon bersabar karena ini masih didalami," ucap Tubagus.

Ia mengatakan bahwa Ipda OS belum ditetapkan sebagai tersangka. Bidang Propam Polda Metro masih menggali maksud dan tujuan yang mendasari tindakan penembakan yang dilakukan oleh OS.

Baca juga: Kronologi Penembakan di Exit Tol Bintaro oleh Anggota Polisi Jalan Raya

ADAM PRIREZA

Berita terkait

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

19 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Sempat Bertemu di Kantor Sebelum ke Hotel

Polisi menyatakan kronologi kasus mayat dalam koper bermula ketika pelaku bertemu korban di kantor.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

22 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Pelaku Pakai Uang Kantor Sebesar Rp 7 Juta

Pelaku kasus mayat dalam koper gunakan uang kantornya sebesar Rp 7 juta untuk kabur.

Baca Selengkapnya

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

23 jam lalu

Kasus Mayat dalam Koper, Polisi Sebut Korban Sempat Minta Dinikahi Pelaku

Polisi mengungkap motif pembunuhan kasus mayat dalam koper.

Baca Selengkapnya

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

1 hari lalu

Pembunuhan Wanita Mayat dalam Koper di Bekasi, Polisi Ungkap Peran Adik Kandung Pelaku

Adik tersangka pembunuhan wanita di kasus mayat dalam koper itu sempat melarikan diri usai membantu kakaknya.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

1 hari lalu

Polisi Ungkap Peran 5 Tersangka Laboratorium Narkotika Ganja Sintetis di Sentul

Penangkapan lima tersangka clandestine laboratory ganja sintetis ini bermula dari laporan pengiriman bahan baku narkoba jenis pinaca dari Cina.

Baca Selengkapnya

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

1 hari lalu

Dewan Pers Minta Wartawan yang Jadi Kontestan atau Tim Sukses di Pilkada 2024 Mundur

Insan media yang terlibat dalam kontestasi atau menjadi tim sukses pada Pilkada 2024 diminta mengundurkan diri sebagai wartawan

Baca Selengkapnya

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

1 hari lalu

Usai Penembakan oleh OPM, Polda Papua: Situasi Paniai Sudah Aman

Polda Papua menyatakan situasi di Kabupaten Paniai kembali aman paska penembakan OPM terhadap anggota TNI yang berpatroli.

Baca Selengkapnya

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

1 hari lalu

Kurir Pabrik Ganja Sintetis Pinaca Mengaku Dijanjikan akan Dibayar Rp 80-Rp 100 Juta

GBH, kurir tempat produksi ganja sintetis di Sentul, Babakan Madang, Kabupaten Bogor, mengaku dijanjikan oleh pengendali imbalan Rp 80-100 juta.

Baca Selengkapnya

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

1 hari lalu

Polisi Ungkap Tempat Produksi Ganja Sintetis 'Pinaca' di Sentul, Bahan Baku Dibeli dari Cina Pakai Crypto

Polda Metro Jaya mengungkap laboratorium terselubung narkoba jenis cannabinoid/MDMB-4en-Pinaca atau ganja sintetis di Sentul, Bogor.

Baca Selengkapnya

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

1 hari lalu

Pembunuh Mayat dalam Koper Diduga Tak Sendirian Membunuh Korban

Polisi saat ini masih mendalami keterlibatan orang-orang yang diduga membantu pelaku pembunuhan korban yang mayatnya ditemukan dalam koper.

Baca Selengkapnya