Antisipasi Banjir, Bupati Bogor Ajak Warga Keruk Sungai Cileungsi

Reporter

Antara

Sabtu, 19 Februari 2022 21:10 WIB

Warga bergotong royong membersihkan sisa lumpur banjir di Perumahan Villa Nusa Indah 2, Bojong Kulur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat 18 Februari 2022. Banjir terjadi di kawasan tersebut pada Rabu (16/2) malam disebabkan tingginya curah hujan sehingga menyebabkan meluapnya Sungai Cileungsi. ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

TEMPO.CO, Jakarta - Bupati Bogor Ade Yasin mengajak warga Desa Bojongkulur, Gunungputri, untuk bersama-sama mengeruk Sungai Cileungsi demi mengantisipasi banjir susulan.

"Saya sudah diskusi dengan Kementerian PUPR, BPBD, dan Pak Kades, kami perlu juga kerja sama dengan masyarakat di sini. Kami akan coba apa yang disarankan Bu Risma kami laksanakan," katanya usai mendampingi Menteri Sosial Tri Rismaharini di lokasi banjir Desa Bojongkulur, Bogor, Jumat, 18 Februari 2022 dikutip Antara.

Ia mengatakan telah menerima saran dari Risma mengenai penanganan sementara untuk mengantisipasi banjir susulan, karena curah hujan masih terbilang tinggi. "Tadi sarannya, sungai dikeruk oleh alat berat, lalu tanahnya ditumpuk di pinggir. Itu lebih kuat daripada bronjong yang sekarang dipasang dan sudah rusak lagi," terangnya.

Advertising
Advertising

Ade Yasin menyebutkan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor terus mendorong pemerintah pusat untuk melakukan normalisasi Sungai Cileungsi dan Sungai Cikeas agar banjir tahunan di wilayah timur Kabupaten Bogor itu dapat teratasi.

Menurut dia, Pemkab Bogor telah melakukan upaya penanganan banjir, yaitu memasang 24 pompa air untuk menyedot genangan air agar cepat surut. "Kami sudah tambah pompa air untuk mengembalikan air. Alhamdulillah mengurangi banjir sampai 60 persen, mengurangi lumpur juga," kata Ade Yasin.

Sebelumnya, Pemkab Bogor melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat sebanyak 12.208 jiwa menjadi korban banjir dari luapan Sungai Cileungsi di Desa Bojongkulur, Gunungputri, Bogor.

"Total 3.200 rumah terdampak terdiri atas 12.208 jiwa," kata Penata Penanggulangan Bencana Muda BPBD Kabupaten Bogor M Adam Hamdani.

Menurutnya, banjir dengan ketinggian 130-160 sentimeter itu terjadi akibat hujan deras, sehingga Sungai Cileungsi meluap pada pukul 22.15 WIB Rabu, dan mulai berangsur surut pukul 01.45 WIB Kamis kemarin

Baca juga: Tinjau Tanggul Jebol di Villa Nusa Indah, Mensos Risma: Aku Bawa Sembako

Berita terkait

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

13 jam lalu

Banjir Selutut Orang Dewasa Menggenangi Sepaku, Begini Penjelasan Otorita IKN

Juru Bicara Otorita IKN Troy Pantouw membenarkan banjir menggenangi Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Kaltim, Jumat, 3 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

1 hari lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 hari lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

1 hari lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

1 hari lalu

Alasan Gerindra Jajaki Koalisi dengan Golkar pada Pilkada 2024 di Kabupaten Bogor

Dengan perolehan 12 kursi di Pileg, Gerindra bisa mengusung pasangan calon sendiri di Pilkada 2024 Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

2 hari lalu

Kemensos Lakukan Asesmen Biopsikososial Terhadap 284 ODGJ

Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Sumba Timur, untuk memastikan penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

2 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

2 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

3 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

8 hari lalu

Masuk Bursa Cagub Jakarta, Risma: Saya Takut dan Tak Punya Uang

PDIP sebelumnya mengusulkan Menteri Sosial Tri Rismaharini hingga Menpan RB Abdullah Azwar Anas sebagai cagub Jakarta.

Baca Selengkapnya