Mogok Produksi Selesai, Besok Tahu Tempe Sudah Ada Lagi di Pasar
Reporter
Lani Diana Wijaya
Editor
Clara Maria Tjandra Dewi H.
Rabu, 23 Februari 2022 15:53 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Produsen tahu tempe di DKI Jakarta mengakhiri mogok produksinya hari ini. Sekretaris Jenderal Pusat Koperasi Produsen Tempe Tahu Indonesia (Puskopti) DKI Edi Kuswanto memastikan masyarakat bisa menikmati kembali makanan berbahan baku kedelai itu besok.
"Besok sudah ada lagi tempe dan tahu di pasaran," kata dia saat dihubungi, Rabu, 23 Februari 2022.
Edi menyebut mogok produksi berakhir hari ini. Sebelumnya, produsen tahu dan tempe se-Jabodetabek memutuskan mogok produksi selama tiga hari, 21-23 Februari 2022. Pemogokan dilakukan agar Kementerian Perdagangan turun tangan mengendalikan harga kedelai impor.
Menurut Edi, harga kedelai impor memang selalu naik setiap tahun. Kenaikannya berkisar Rp 100-200 per kilogram.
Harga kedelai impor pada Oktober-November 2021 antara Rp 8.500 hingga Rp 9 ribu. Namun, per Februari 2022, harganya di pasaran melonjak menjadi Rp 11.300- Rp11.500.
"Setiap tahun naik cuma tidak seperti sekarang," ucap dia.
Hari ini Puskopti DKI menyambangi Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta. Para produsen tempe dan tahu menyampaikan tiga tuntutan kepada pemerintah.
Produsen tahu tempe menuntut pemerintah menstabilkan harga kedelai, menyalurkan subsidi sebagai solusi jangka pendek, dan memberikan wewenang kepada Perusahaan Umum Badan Urusan Logistik (Perum Bulog) untuk mengurusi perdagangan kedelai.
Baca juga: Produsen Tahu Tempe Jakarta Tuntut Pemerintah Stabilkan Harga Kedelai