TEMPO.CO, Jakarta - Warga Singasari, Kecamatan Jonggol, Kabupaten Bogor menggerebek seorang guru yang diduga melakukan perbuatan asusila di toilet musala desa tersebut. Saat digerebek pria yang diketahui berprofesi sebagai guru ditemukan dalam kondisi setengah telanjang dengan seorang perempuan.

Petugas Satuan Polisi Pamong Praja atau Satpol PP Kecamatan Jonggol yang mendapat laporan masyarakat langsung ke lokasi untuk mencegah amukan massa.

“Mencegah amukan massa, bersama Muspika kami langsung mengamankan kedua pelaku ke kantor desa," kata Kepala Unit Pol PP Jonggol Dadang saat dikonfirmasi, Rabu, 2 Maret 2022.

Kronologi Peristiwa Mesum Diketahui Massa

Dadang kemudian mengisahkan soal kronologi kasus asusila tersebut. Warga Singasari, kata Dadang, awalnya curiga dengan kehadiran guru dan seorang perempuan itu di musala setempat sekitar pukul 16.00 WIB.

Mereka curiga karena keduanya tak terlihat keluar lagi dari musala dalam waktu yang lama. Akhirnya warga Singasari melakukan penyisiran di sekitar area musala. Mereka pun amat kaget setelah menemukan keduanya berada di salah satu toilet dalam kondisi setengah bugil.

“Diketahui bahwa pelaku salah satunya seorang guru, keduanya bukan pasangan sah dan artinya kedua pelaku ini memiliki keluarga masing-masing,” kata Dadang.

Kepala Desa Singasari Cakra mengatakan, bahwa kedua pelaku yang melakukan tindak asusila di wilayahnya merupakan warga dari dua desa lainnya. Cakra menyebut, pelaku pria merupakan warga dari Desa Singajaya dan pelaku wanitanya merupakan warga Desa Cibodas.

Cakra mendapat laporan kasus ini saat tengah melakukan patroli di desanya.

“Mendapat laporan, kami langsung amankan dan membawa kedua pelaku ke kantor Polsek dan menyerahkan permasalahan kepada keluarga masing-masing. Kedua pelaku bukan warga Singasari, mereka dari luar desa,” ucap Cakra.

Baca juga: Kini Dipecat, Guru Futsal Cabul di Bogor Pernah Jadi Korban Perbuatan Asusila

M.A MURTADHO